Jakarta(riaumandiri.co)-Kementerian Pertanian menyatakan kondisi produksi bawang merah di Indonesia saat ini surplus. Namun cukup mengherankan harga bawang merah masih belum bisa turun.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Bawang Merah Indonesia, Ikhwan Arif, mengatakan saat ini produksi bawang merah nasional sudah mendekati surplus. Pada Agustus nanti, produksi bawang merah akan mengalami surplus.

"Secara data iya, Surplusnya nanti di bulan Agustus. Sekarang masih kondisi mendekati surplus, artinya sudah bisa memenuhilah. Jadi kecenderungannya (harga) turun," jelas Ikhwan, ditemui di kantor KPPU, Jakarta, Selasa (10/5).
Ikhwan mengatakan, bila ada yang teriak-teriak agar pemerintah mengimpor bawang merah, mereka adalah importir.

"Karena sekarang ada pembatasan importasi. Jadi bukan pasarnya yang teriak, tapi pelakunya yang teriak," imbuhnya.
Karena itu, Ikhwan memastikan, produksi bawang merah nasional aman menjelang bulan puasa dan lebaran.(dtc/esi)