RENGAT(HR)-Badan Pengawas Pemilu Provinsi Riau bersama Panitia Pengawas Pemilihan Bupati Inhu melakukan audiensi dan koordinasi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Inhu, Rabu (4/2).  Audiensi ini dilakukan mengetahui alokasi anggaran hibah Pemkab kepada Panwaslu Inhu serta pemberitahuan tentang calon terpilih anggota Panwaslu.

Rombongan Bawaslu Riau dan Panwaslu Inhu tersebut diterima Asisten Administrasi Umum Setda Inhu Agus Rianto, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Isdjarwadi, Kepala Bagian Keuangan Setda Inhu Hendri Anof, Kepala Bagian Administrasi Tata Pemerintahan Hendry serta Kepala Bagian Humas Jawalter. Sedangkan rombongan Bawaslu Riau terdiri dari komisioner Rusidi Rusdan dan Fitri Herianti serta anggota Panwaslu Inhu terpilih Mulya Santoni, Fitra Rovi dan Ahmad Herudin.

Agus mengungkapkan, Pemkab siap menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Bupati Inhu (Pilbup) meskipun sampai saat ini kepastian terkait jadwal Pilbup belum diketahui secara pasti. Meski demikian, Pemkab Inhu sudah mengalokasikan anggaran hibah pada tahun anggaran 2015 untuk Panwaslu Inhu senilai Rp1,8 miliar dari usulan yang disampaikan Rp4,5 miliar. “Anggaran tersebut hanya dapat digunakan tahun ini dan jika Pilbup mengalami penundaan hingga tahun 2016, maka ke-mungkinan akan dianggarkan kembali,” ujarnya.

Agus juga mengungkap-kan, secepatnya Surat Keputusan (SK) tentang penunjukan personel di sekretariat Panwaslu Inhu akan diterbitkan, sehingga tahapan pelaksanaan Pilbup yang harus dilaksanakan Panwaslu Inhu dapat terlaksana sesuai program yang telah ditetapkan.“Pemkab Inhu berharap KPU dan Panwaslu dapat berkoordinasi dan memiliki satu persepsi sehingga pelaksanaan Pilbup Inhu dapat berjalan baik dan lancar,” ungkapnya.

Sementara itu, Ko-misioner Bawaslu Riau Rusidi Rusdan, mengungkapkan, meskipun proses politik terkait pengesahaan Undang-undang dan penentuan jadwal pelaksanaan pemilihan ke-pala daerah belum ada kepastian, namun Bawaslu RI sudah memerintahkan kepada Bawaslu Riau untuk tetap melaksanakan sejumlah agenda dalam rangka persiapan pelaksanaan Pilbup.

“Berdasarkan informasi yang kita terima, keputusan final terkait pengesahan Undang-undang tentang pelaksanaan pemilihan kepala daerah secara langsung baru akan kita ketahui tanggal 15 Februari mendatang. Meski demikian, apapun keputusannya, Bawaslu sudah siap,” tuturnya.

Rusidi mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Inhu yang telah menganggarkan dana hibah untuk Panwaslu Inhu. Tanpa ketersediaan anggaran, Panwaslu Inhu tak akan mampu melaksanakan tugas pengawasan dengan baik karena alokasi anggaran pengawasan Pilbup sepenuhnya ditanggung daerah. (adv/humas)