TEMBILAHAN (HR)-Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau yang mengunjungi Kabupaten Indragiri Hilir. Dalam kunjungan ini pemerintah Kabupaten Inhil memfasilitasi dengan menggelar pertemuan di lantai 5 Kantor Bupati Inhil, Rabu (4/2).

Pertemuan ini dipimpin Bupati Inhil HM Wardan dan dihadiri Wakil Ketua DPRD Inhil Syahruddin, Asisten II Setdakab Inhil Fauzar serta pejabat eselon di Pemkab Inhil.
 
Sedangkan Komisi E datang bersama beberapa Kepala Dinas Pemerintah Provinsi Riau.
Dalam kesempatan ini, HM Wardan mengekspose kondisi sarana dan prasarana pendidikan di Inhil yang sangat memprihatinkan, sehingga dikatakannya akan sangat membantu, jika Pemprov Riau mengucurkan dana melalui APBD Provinsi buat melakukan rehab sekolah yang ada di Negeri Seribu Parit ini.

Dijelaskan HM Wardan, sekolah umum Inhil memiliki 94 taman kanak-kanak, 519 sekolah dasar, 136 sekolah menengah pertama, 40 sekolah menengah atas dan 17 sekolah menengah keguruan, dan dari seluruh sekolah tersebut, hampir seluruhnya memerlukan perbaikan.

''Selain jalan sarana pendidikan kita juga sangat memprihatinkan. Saya berharap sarana pendidikan di Inhil lebih diprioritaskan oleh Pemprov, tentunya minta pengawalan dari teman-teman di Komisi E,'' ujar Bupati.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi E DPRD Riau Masnur, yang juga membawa Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, meminta agar menghimpun data apa saja yang dibutuhkan Inhil dalam sarana pendidikan.

''Miris sekali setelah mendengar penjelasan dari Bupati, tentu saja kita akan bantu mengawal alokasi dana untuk bantuan sarana pendidikan di 2016,'' ujar Masnur. (adv/humas)