TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Rencana kenaikan gaji depala desa, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan, mengatakan hingga saat ini belum bisa memastikan kapan akan merealisasikannya, karena perlu penyesuaian dengan anggaran yang ada.

"Kenaikan gaji kepala desa akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada. Karena di dalam dana DMIJ itu termasuk gaji Kades," sebut HM Wardan, usai melaunching Bridging System.

Saat ditanyakan gaji Kades Rp3 juta ditambah tunjangan Rp1 juta, HM Wardan sedikit kaget. "Yang menyebutkan siapa? Nanti saya liat data kembali," paparnya.

Sebelumnya, Kepala Badan BPMPD Inhil Yulizal, menyebutkan gaji Kades mulai dinaikkan tahun ini. Tak hanya Kades, aparatur desa, ketua RT dan RW juga menerima kenaikan gaji. Kalau saat ini gaji Kades hanya Rp 2 juta per bulan, maka dalam waktu dekat Kades akan menerima gaji sebesar Rp3 juta per bulan dan menerima tunjangan Rp1 juta.

Atas pertimbangan semakin beratnya tugas pokok dan fungsi Kades dan aparatur desa lainnya, maka Yulizal memandang hal ini sudah selayaknya para Kades menerima kenaikan gaji. "Gaji mereka (Kades dan aparatur desa, red) memang kita naikkan. Mengingat beban kerja Kades dan aparatur desa semakin berat untuk meningkatkan pembangunan di desa," ujar Yulizal, Kamis (3/3).

Dengan kenaikan gaji Kades, ia berharap kinerja Kades dan seluruh aparatur desa semakin meningkat. "Gaji naik, maka kinerja juga harus meningkat," pungkasnya. (dan)