Sasar 35.555 Balita

Wawako Teteskan Vaksin Polio

Wawako Teteskan Vaksin Polio

Dumai (riaumandiri.co) - Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo secara resmi membuka pencanangan Pekan Imunisasi Nasional dengan meneteskan vaksin polio kepada balita di Posyandu Camar, Jayamukti, Dumai Timur, Selasa (8/3) pagi.

Kegiatan tahunan yang dihadiri oleh para ibu dan balita tersebut, akan berlangsung hingga 15 Maret mendatang, di Kota Dumai menyasar 35.555 anak usia 0-59 bulan.

Para warga sangat berantusias menghadiri acara PIN Polio ini. Dalam sambutannya, Eko Suharjo mengatakan, program pemerintah ini berjalan baik serta  seluruh bayi dan balita di wilayah Kota Dumai bisa mendapatkan vaksin polio.

Di tempat yang sama, Kepala Dinkes Dumai Faisal menyebutkan, Posyandu Camar merupakan satu dari total 220 pos PIN Polio yang disediakan pemerintah Dumai untuk melayani vaksin tetes mulut ke balita mulai 0-59 bulan.

"Pekan imunisasi polio akan menyasar ke 35.555 anak bawah lima tahun dan diharapkan orangtua mulai 8 hingga 15 Maret kedepan dapat membawa anak untuk diberi tetes vaksin ini," katanya.

Dijelaskan, sekitar 1.500 petugas medis di puskesmas, kader posyandu dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) akan dilibatkan dalam pelaksanaan pekan polio di 33 kelurahan tujuh kecamatan di lokasi publik dan keramaian, seperti posyandu, rumah sakit, terminal, bandara, puskesmas dan tempat umum lain.

Pihak Dikes Kota Dumai menargetkan mampu memberi vaksin tetes polio kepada 85 persen dari total 35.555 anak sasaran selama sepekan, dengan cara menggandeng pengelola Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

"Upaya jemput bola akan kita lakukan dengan datang ke rumah jika orangtua ada yang enggan membawa anak untuk mendapatkan imunisasi ulang polio ini," jelasnya.

Sweeping Balita
Untuk mensukseskan PIN polio serentak ini, petugas melakukan sweeping ke rumah-rumah warga. Seperti halnya di Posyandu RT 13 Gang Taufik, Jalan Sultan Syarif Kasim yang melakukan sweeping balita kerumah warga untuk diberi vaksin polio.

Pelaksanaan sweeping tersebut, ujar salah seorang petugas Yus Posyandu RT 13 Gang Taufik, dikarenakan banyaknya orang tua yang tidak bisa membawa anaknya ke Posyandu dalam Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio.

"Ada juga orang tua balita tengah berjualan, dan anaknya tidak sempat dibawa ke Posyandu." kata Yus, Selasa (8/3).

Dikatakannya juga, bahwa pada pelaksanaan PIN polio tahun ini pihaknya melakukan sweeping dari pagi hari, meskipun demikian petugas yang berada di Posyandu tetap memberikan layanan kepada orang tua yang akan melaksanakan PIN polio disana.

"Pelaksanaan PIN Polio ini hingga tanggal 15 Maret mendatang, dan kita tetap akan memberikan pelayanan kerumah bagi warga yang tidak sempat membawa balitanya ke Posyandu,"terangnya.

Dijelaskannya, bahwa pelaksanaan PIN Polio yang dilaksanakan tersebut, didampingi oleh petugas dari Puskesmas Dumai Timur. "Target pemberian vaksin Polio untuk daerah kita sebanyak 200 balita," ungkapnya.(zul)