RENGAT (riaumandiri.co)-Sebagai upaya dalam penanggulangan Kebakaran lahan dan hutan di Indragiri Hulu, Kapolres Indragiri Hulu AKBP Ari Wibowo, mengintruksikan jajaran Polsek se-Inhu membentuk Forum gotong royong penanggulangan kebakaran lahan dan hutan. Sehingga pada pekan kedua Februari ini, tinggal menyusun strategi.

"Hingga Rabu (3/2), sudah dua Polsek bersama unsur pimpinan kecamatan (Upika) yang membetuk Forum Gotong Royong Penanggulangan Karlahut," ujar Kapolres, Rabu (3/1). Dikatakan, dua Polsek tersebut, Polsek Rengat Barat dan Polsek Batang Gansal. Sementara Polsek lainnya, agar melakukan hal sama dan tetap melakukan koordinasi dengan  pimpinan kecamatan.

Setelah forum terbentuk, dilanjutkan pengukuhan petugas yang ditunjuk.  Diakuinya, pembentukan Forum Gotong Royong Penanggulangan Karlahut dimotori Polres hingga Polsek tingkat kecamatan. Namun dalam pengarahan dan pembinaan, dilakukan bersama camat serta unsur pimpinan lainnya. Dijelaskan, terkait anggaran pembiayaan forum ini, akan dibahas unsur pimpinan setiap kecamatan, karena dipandang bisa dimasukkan dalam APBDes.

Adapun daerah yang rawan terjadi kebakaran, menurut Ari, selain di Kecamatan Rengat Barat dan Batang Gangsal, juga terdapat di sejumlah daerah di Kecamatan Rengat dan Kuala Cenaku, yang terdapat lahan gambut. "Apabila lahan gambut terbakar, sangat sulit dipadamkan," terangnya.

Terpisah, Kapolsek Rengat Barat Kompol Frengky Tambunan, mengatakan pihaknya bersama camat dan unsur pimpinan kecamatan di Rengat Barat sudah membentuk forum tersebut. "Setelah berkoordinasi dengan camat dan Koramil, saling sepakat dan dilaksanakan rapat pada, Selasa (2/2)," ujarnya.

Ditambahkan, di Kecamatan Rengat telah membentuk Forum Gotong Royong Penanggulangan Karlahut di Desa Danau Baru, Redang, Talang Jerinjing dan  Rantau Bakung. (eka)