TEMBILAHAN (riaumandiri.co)- Bersimbah darah akibat luka bacok senjata tajam, MY alias Dekok (40), warga Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Indragiri Hilir, meregang nyawa ketika dalam perjalanan ke rumah sakit, Kamis (1/7).

Dari hasil penyelidikan anggota kepolisian, diketahui pelaku berinisial AG (21), seorang pemuda Kecamatan Kateman yang dibekuk di rumah orangtuanya, Kamis (7/1), sekira pukul 06.40 WIB oleh tim Opsnal Polsek Kateman.

Berdasarkan keterangan Kepala Polisi Resort (Kapolres) Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Hadi Wicaksono, melalui Paur Humas Mapolres Inhil Iptu Warno, Kamis (7/1), mengatakan sebelumnya korban MY sedang berada di sebuah kafe bersama teman wanitanya, sekira pukul 00.30 WIB. "Selanjutnya, korban dan bersama teman wanitanya tersebut berjanji ingin bertemu di sebuah kamar yang ada di dalam kafe tersebut," ungkapnya.

Dijelaskan Warno, sebelum kejadian korban menyuruh saksi, teman wanitanya agar masuk duluan ke dalam kamar, sedangkan korban menyusul. setelah berada di dalam kamar, saksi mendengar suara gaduh di luar.

"Merasa penasaran, saksi kemudian keluar kamar, seketika itu melihat korban sudah bersimbah darah," terang Warno.

Ditambahkan, dari hasil visum rumah sakit, korban MY mengalami empat luka senjata tajam, yakni satu tusukan di perut, dua luka sayat bagian leher serta luka sayat bagian mata. "Saat ini AG beserta barang bukti telah diamankan di Polsek Kateman, guna penyelidikan lebih lanjut," pungkas Warno. (dan)