Kelok Sembilan Ramai Dikunjungi

Macet di Sumbar Bisa Ditekan

Macet di Sumbar Bisa Ditekan
PADANG (HR)-Meski selalu diserbu wisatawan saat hari-hari libur, namun kemacetan yang selama ini kerap terjadi di Sumatera Barat, saat ini sudah bisa ditekan. Khususnya jalan lintas Payakumbuh-Bukittinggi-Padang Panjang. Meski masih saja berulang, namun kondisinya sudah tidak separah beberapa waktu sebelumnya. Kondisi ini merupakan hasil pembenahan yang dilakukan aparat setempat. 
 
Salah satu kawasan yang selalu diserang macet adalah Kota Padang Panjang. Setiap libur panjang, daerah ini selalu terjadi kemacetan panjang akibat ramainya kendaraan. Namun selama libur Natal (Kamis hingga Minggu kemarin, red), kemacetan panjang bisa ditekan. 
 
Dari pantauan lapangan selama empat hari libur panjang tersebut. kemacetan hanya pada hari kamis, dan tak berlangsung lama. Hal tersebut merupakan hasil dari upaya pihak Kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang Panjang dalam mengatasi kemacetan tersebut.
 
Menurut Kasatlantas Polres Padang Panjang, Iptu Yuneldi Chainir, Minggu (27/12), walaupun di hari pertama liburan sempat terjadi kemacetan, ia bersama anggotanya langsung mengambil tindakan dengan mengalihkan arus kendaraan untuk menekan kemacetan itu.
 
“Di daerah Silaing Atas tepatnya di Simpang Padang Jalan Sutan Syahrir kita berlakukan pengalihan jalan ke arah terminal baru. Hal itu kita lakukan mengingat banyaknya kendaraan yang melintasi Kota Padang Panjang,” ujar Yuneldi.
 
Ia menambahkan, jika kendaraan dibiarkan memasuki jalan Pasar Usang menuju pasar Padang Panjang akan terjadi kemacetan panjang karena mengingat ruas jalan yang kecil dan ramainya salah satu persimpangan di depan PDAM Padang Panjang.
 
Sedangkan Kepala Dinas Perbuhungan Komunikasi dan Informasi (Hubkominfo) I Putu Venda mengatakan pihaknya juga melakukan upaya seperti memasang road barel untuk menekan angka kemacetan di kota Padang Panjang.
 
“Salah satu penyebab kemacetan adalah adanya parkir kendaraan yang terjadi di beberapa ruas jalan. Untuk menekan angka kemacetan tersebut kita telah memasang road barel di beberapa titik agar tak ada lagi kendaraan yang parkir sembarangan di ruas jalan” terang Venda.
 
Beberapa titik tepat pemasangan tersebut, lanjut Venda, di sepanjang jalan M Yamin SH dan jalan Jenderal Sudirman yang memang daerah tersebut rawan pengemudi yang memarkir kendaraannya.
Dengan adanya upaya dari pihak Kepolisian dan Dishubkominfo tersebut terbukti dapat menekan angka kemacetan di Kota Padang Panjang. 
 
Bukittinggi Padat Merayap 
Sementara di Kota Bukittinggi, arus lalu lintas juga padat merayap selama libur kemarin. Kondisi itu terjadi di sejumlah titik, seperti di Lembah Anai, Padang Panjang, pintu masuk Bukittinggi, serta Kawasan Padang Luar.
 
Menurut Kasat Lantas Polres Bukittinggi AKP Rio Sigal Hasibuan, kepadatan mulai terjadi dari Payakumbuh tepatnya di kawasan Baso. Umumnya, didominasi kendaraan yang berasal dari Riau. Peningkatan volume kendaraan mencapai tiga kali lipat dari hari biasanya. Pada hari-hari biasa, volume kendaraan yang melintas hanya 30 unit per menit. Namun, selama libur kemarin, meningkat menjadi 100 unit per menit.
 
Guna mengantisipasi kemacetan, saat ini Polres Bukittinggi menempatkan sejumlah personil di seluruh pintu masuk Bukittinggi. Selain itu, pos pengamanan juga ditempatkan di seputaran Jam Gadang, serta pos pelayanan di Tugu Polwan Bukittinggi, ungkapnya. 
 
Kelok Sembilan 
Sementara, pasca arus balik liburan akhir tahun, kawasan jalan layang Kelok Sembilan ramai dikunjungi wisatawan. Baik dari Sumbar maupun dari Riau. Kondisi itu dibenarkan Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota, AKP Riko Syahputra. Menurutnya, di lokasi itu, banyak pengemudi yang berhenti untuk beristirahat. Meski demikian, arus lalu lintas di kawasan itu masih lancar. “Beberapa petugas kepolisian turut berjaga di kawasan jalan layang,” katanya. (h/mg-isr/ddg/mg-pis)