BKD Proses 1.069 Pelamar Honorer

BKD Proses 1.069 Pelamar Honorer

BAGANSIAPIAPI (HR)-Kepala Badan Kepegawaian Daerah Rokan Hilir, Roy Azlan, mengaku tengah memproses 1.069 permohonan tenaga honorer. Sampai saat ini jumlah tenaga honorer di Rohil semakin bertambah.

Banyaknya tenaga honorer merupakan beban bagi anggaran daerah, di tahun ini saja, daerah menggelontorkan Rp6 Miliar lebih untuk pembayaran gaji honorer. Hal itu disampaikan Kepala BKD Rohil, Roy, belum lama ini.

Apalagi di tahun 2016, tambah Roy, ada penambahan gaji honorer sebesar Rp150.000 per orang. Dengan bertambah banyaknya jumlah honorer dengan otomatis semakin besar juga serapan anggaran untuk pembayaran gaji honorer itu.

BKD meminta agar dana honorer masing- masing ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dikembalikan ke masing-masing SKPD. "Tahun depan, kami minta anggaran ini dikembalikan ke SKPD terkait, sebab beban anggaran kami sangat besar," ujar Roy, saat rapat di Bappeda Rohil, Rabu (16/12).

"Jika dihitung, hampir Rp6 Miliar dana untuk pembayaran tenaga honor di BKD. Dampaknya, anggaran rutin kami jadi berkurang," lanjut dia.

Selain anggaran tenaga honor menumpuk di dinasnya, Roy juga mengaku mengeluh jika ada keterlambatan pembayaran gaji honorer. Karena dinasnya akan menjadi sasaran.

 "Kami tidak bisa membuat program untuk kegiatan BKD jika anggaran gaji tenaga honor masih menumpang dalam kegiatan kami. Kami mohon anggaran tersebut dikembalikan saja kemasing masing dinas," pintanya lagi.***