SELATPANJANG (HR)- Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kepulauan Meranti, Makmun Murod mengatakan pada tahun ini akan dibangun sekitar 600 hektar kebun sagu milik masyarakat yang akan didanai APBD Provinsi Riau.

Seperti diketahui beberapa waktu lalu, ribuan hektare kebun sagu masyarakat Meranti terbakar. Belum terhitung luas lahan dan hutan yang turut hangus dilahap api. Kebakaran hutan lahan dan perkebunan tersebut, telah menambah daftar panjang jumlah masyarakat Meranti yang miskin.

Kebakaran tersebut menambah jumlah masyarakat Meranti yang miskin sejak setahun lalu. Sebab mata pencaharian mereka sehari-hari telah hilang ditelan api.

Banyaknya kebun rakyat yang terbakar saat ini juga menambah beban bagi Pemerintah Kabupaten dalam rangka membangun kembali kebun-kebun masyarakat itu.

"Untuk mengurangi beban berat itulah Pemerintah Provinsi Riau tahun 2015 ini telah mengalokasikan anggaran pembangunan kebun sagu di Meranti seluas 600 hektare," kata Makmun Murod kepada Haluan Riau.

Kebun itu nantinya setelah dibangun akan diserahkan kepada masyarakat oleh pemerintah kabupaten. Terkait mengenai mekanisme penyerahan itu sepenuhnya menjadi kewenangan atau aturan yang dibuat oleh kabupaten.

Pemerintah dalam hal ini kata Murod hanya berperan mengadakan bibit sagu. Sebab tanah atau kebun sebelumnya akan ditanam pada masing-masing lahan yang sebelumnya telah menjadi kebun.

Namun yang pasti dari ribuan hektare kebun sagu rakyat yang akan dibangun kembali itu, Pemkab Kepulauan Meranti akan menyediakan bibit sagu unggu untuk satu hektarnya minimal sebanyak 250 bibit.

"Untuk itu juga kita tengah mempersiapkan kelompok masyarakat yang akan kita bentuk menjadi kelompok penangkar bibit sagu unggu ini,” tambahnya.***