Tim Akhirnya Tertibkan Semua APK di Lokasi Rusak
DUMAI (HR)-Tim gabungan akhirnya melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye Pilkada Dumai, baru-baru ini, dengan mencopot semua APK milik pasangan di lokasi yang ditemukan rusak.
Penertiban APK tersebut berlangsung di 15 lokasi APK berupa spanduk ditertibkan. Penertiban dilakukan karena terdapat spanduk pasangan calon mengalami rusak berat.
Penertiban dilakukan secara menyeluruh terhadap APK yang berada pada titik tersebut. Apalagi hal ini dilakukan setelah adanya kesepakatan dari tim pemenangan dan pasangan calon. Sehingga tidak terjadi kesenjangan antara pasangan calon.
"Bila terdapat kerusakan pada satu APK pasangan calon, maka seluruh APK di titik tersebut ditertibkan," ujar Anggota KPU Dumai, Robi Aslam, kemarin.
Dikatakan Robi, melalui pertemuan coffe morning di Kedai Kopi Arabika, Jalan Ombak, Tim sukses (Timses) Pasangan calon (Paslon) yang maju di Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Dumai 2015, menyetujui kesepakatan untuk menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) rusak dan hilang di 15 titik pemasangan.
Hal tersebut disetujui guna menghindari terjadinya konflik, antara pendukung masing-masing paslon karena merasa dirugikan.
Pertemuan yang difasilitasi Forkopimda, antara lain Polres Dumai beserta jajaran, Kodim 0320/Dumai, KPU, Panwas dan Timses kelima Paslon Walikota dan Wakil Walikota Dumai, berhasil mencapai kata mufakat.
Timses menyepakati keputusan untuk menertibkan APK rusak dan hilang di 15 titik pemasangan. Dimana di lokasi tersebut, baik rusak dan hilang, juga dalam kondisi baik harus dibersihkan. Keputusan tersebut, diambil agar tidak terjadi permasalahan.
Perwakilan KPU Dumai, Robby Aslam menyebutkan, ada oknum menyudutkan KPU dan penertiban APK rusak dan hilang, juga jelang memasuki masa tenang.
“Untuk menepis hal itu sesuai kesepakatan ketua tim kita sepakati. Kesepakatan juga dikonsultasi terlebih kepada pasangan calon. Agar nanti jangan ada silang pendapat,” kata Aslam.
Katanya spanduk yang tidak bisa diperbaiki akan dibersihkan terlebih dahulu. Hal itu nantinya disertakan berita acara kesepakatan.
Pembongkaran APK bila ditemukan APK Spanduk atau Baliho rusak disatu titik, maka seluruh APK ditertibkan. Melalui kesepakatan ini diharapkan tidak ada gugatan setelah penertiban dilakukan,” katanya.
Perwakilan Timses Aksi Nurani, Zainal Abidin menyebutkan dengan kesepakatan itu tidak ada yang perlu dikuatirkan. Penertiban ini agar tidak terjadi permasalahan.”Kita ingin Dumai aman dalam penyelenggaraan Pilkada. Kita serahkan kepada penyelenggara.
Ketua tim sudah sampaikan ke paslon,” ujar Zainal Abidin.
Senada perwakilan Tim Zulkifli AS-Eko Suharjo, Syamsul Bahri mengaku, siap menerima keputusan ini. “Kita sepakat dan siap menerima,” ujar Syamsul Bahri.
Kapolres Dumai, AKBP Suwoyo mengatakan, kesepakatan ini merupakan tindak lanjut perusakan dan pencurian APK di Jalan Garuda, Kampung Baru Bukit kapur.
“Kelima tim sudah sepakat dengan pasangan calon. Hari ini (Sabtu, 22 Nop) APK dibersihkan di 15 titik, agar tidak terjadi konflik. Jadi tidak ada yang dirugikan,” ujar Suwoyo.
Selain itu, kata Suwoyo melanjutkan, Polri bersama TNI juga lakukan tindakan Preentif dan Preventif. Seperti melaksanakan patroli.
“Kita mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan perusakan dan mencuri APK. Kita siap antisipasi, akan kita tempatkan aparat untuk antisipasi gangguan keamanan,” tutup Kapolres Dumai, AKBP Suwoyo.(zul)