BATUSANGKAR (HR)–Setelah beberapa bulan masa percobaan dan sosialisasi, jalan utama satu arah di Kota Batusangkar mulai ditetapkan. Tim gabungan sejak beberapa waktu lalu telah menertibkan pelanggar lalulintas yang berada di kawasan lingkaran kota ini.

Dibukanya jalan satu arah tersebut seakan mampu membuka ‘napas lapang’ di tengah sesak, dan padatnya lalin di Batusangkar beberapa tahun ini.

“Masyarakat Tanah Datar mendukung kuat agar jalur satu arah harus dilakukan di kota ini, karena telah membuka ruang dengan menciptakan kelapangan, ketertiban dan kenyamanan yang sekian lama telah terenggut oleh kepadatan,” kata Kepala Dinas Hubkominfo, Abrar.

Sejak awal November 2015 lalu tim gabungan telah menertibkan pelanggar pada jalur jalan di Soekarno-Hatta menuju Jati hingga kawasan Gedung Indojalito dan lapangan Cindue Mato.

Dengan demikian, Perbup Nomor 31-32 Tahun 2015 tentang Rekayasa Lalin dalam Kota sebagai regulasinya telah mulai dilaksanakan.(sin/rio)