Elpiji Langka Karena Distribusi Terlambat

Elpiji Langka Karena Distribusi Terlambat

DUMAI (HR)- Terlambatnya distribusi gas elpiji 3 Kilogram ke pangakalan, sehingga terjadi kelangkaan dan warga terpaksa antre mendapatkannya.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Dumai, Zulkarnaen, menjawab banyaknya keluhan masyarakat atas kelangkaan gas elpiji 3 Kg.

“Keterlambatan pendistribusian tersebut, dipicu oleh adanya hari libur nasional peringatan Hari Raya Idul Adha, sehingga beberapa proses pendistribusian menjadi terhambat.

 Tak hanya itu, banyaknya masyarakat pengguna gas 12Kg yang beralih menggunakan gas 3Kg juga dianggap menjadi faktor pemicunya," katanya, Selasa (28/9).

Dijelaskan Kadisperindag Dumai, untuk menjawab atas berbagai keluhan selama ini, pada awal Oktober mendatang PT.

 Pertamiana RU II Dumai akan melounching atau meluncurkan gas LPG terbaru dengan ukuran 5,5 Kilogram. Diharapkan, gas baru ini bisa mengantisipasi kelangkaan di wilayah Kota Dumai.

"Elpiji 5,5 Kg tersebut merupakan gas LPG non subsidi dan diperkirakan akan diperjual belikan seharga Rp. 80.000-an.

 Dengan harapan agar para pengguna gas LPG 12Kg yang sebelumnya banyak beralih ke gas LPG 3Kg dapat kembali beralih menggunakan gas KPG 5,5Kg," terang Zulkarnaen. (zul)