PUJUD(HR)-Bupati Rohil, H Suyatno dan Ketua DPRD, Nasrudin Hasan, mendapat gelar adat dari Kerapatan Adat Sebelas Suku Kampong Pujud. Pemberian yang sama juga diberikan kepada H Saleh Djasid, mantan Gubernur Riau.

Pemberian gelar adat dilakukan Sabtu (19/9), dalam Perhelatan Satu Abad dan Kenduri Adat Kampong Pujud, di samping Balai Adat Kecamatan Pujud. Gelar yang diberikan, Datuk Seri Maha Rajo kepada H Saleh Djasid, Datuk Paduko Rajo, kepada Bupati Rohil, H Suyatno, Datuk Setia Amanah, kepada Ketua DPRD Rohil, oleh Kerapatan Adat Sebelas Suku Kampong Pujud.
Sebelum kenduri adat dimulai, tepak sirih diberikan kepada Bupati Rohil Suyatno, dan setelah dicicipi, pihak adat menyatakan keluarga besar pucuk suku, sudah bermusyawarah, meminta izin terlebih dahulu.
Setelah mendapat izin dari Bupati Suyatno, kenduri adat langsung dimulai, dihadiri ribuan masyarakat, dan juga disaksikanKetua LAMR Rokan Hilir diwakili Rasyid Abizar.

Dalam kata pembuka, Khalifah Bahar menyatakan petuah adat, penghormatan terhadap tamu yang datang.
Sambangi Pengobatan Gratis
Usai menerima tanda gelar Datuk Paduko Rajo dari masyarakat Pujud, Bupati Rohil, H Suyatno menyempatkan diri untuk menyambangi pengobatan Gratis di Puskesmas Pujud.
H Suyatno yang didampingi anggota DPRD Rohil, Rasyid Abizar, mengunjungi anak-anak yang sedang dilakukan Khitan oleh petugas dan dokter Puskesmas Pujud. Harapannya melalui kegiatan pengobatan gratis tersebut, peran serta petugas kesehatan di Kecamatan Pujud ini dapat  membantu masyarakat sekaligus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Pujud.

"Kita berharap melalui kegiatan pengobatan gratis tersebut, pelayanan Puskesmas Pujud dapat ditingkatkan agar masyarakat didaerah ini dapat terbantu,'ucap Suyatno.
Diakhir kunjungan kerja Bupati Rohil  di daerah ini, Suyatno juga sempat menghibur masyarakat Pujud dibeberapa tempat dengan menymbangkan beberapa buah lagu (adv/humas)