Anggota Dewan Diduga Diculik OTK

Anggota Dewan Diduga Diculik OTK

DUMAI (HR)- Kabar mengejutkan datang dari Lembaga Dewan Perwakilan Rayat Daerah Dumai. Isu yang menyeruak keluar terkait hilangnya seorang legislator dari Partai Nasional Demokrat Sutrisno di Kota Pekanbaru.

Informasi berhasil dirangkum, Minggu (20/9), dari berbagai sumber menyebutkan bahwa hilangnya politisi dari Partai NasDem ini, Kamis (17/9), lalu saat berada di pelataran Hotel Grand Elite Pekanbaru, usai melaksanakan perjalanan dinas tugasnya di Pekanbaru.

Ada yang menyebutkan Sutrisno ini hilang lantaran disandra oleh oknum tidak dikenal karena tidak mengikuti kibajakan partai dalam Pilkada Kota Dumai. Ada juga yang mengatakan kalau Sutrisno, di ciduk aparat kepolisian kedapatan membawa narkoba.

Berbagai macam kabar saat ini terus berhembus kencang. Satu persatu orang menyatakan berbeda-beda. Namun untuk meluruskan kabarang yang berhembus ini, menurut  Wakil Ketua DPRD Dumai Idrus mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan anggota keluarga dan angota Dewan lainnya.

"Kami masih berkoordinasi sama keluarga dan anggota dewan lainnya. Sampai hari ini juga belum ada info tentang keberdaan beliau (Sutrisno.red)," balas politisi Partai Gerindra, Idrus, melalui pesan BBM.

Selain Idrus, sejumlah anggota Dewan lainnya mengatakan sampai saat belum berhasil mengkontak handphone Sutrisno. Bahkan pihak keluarga sendiri saat ini cemas, karena keberadaan Sutrisno sendiri belum diketahui.

Sedangkan menurut pandangan sejumlah anggota Dewan lainnya, tentang sepak terjang Sutrisno dalam bergaul dan saat menjalankan tugas, banyak yang menyebutkan  Sutrisno diketahui tipikalnya pekerja keras dan gigih selama menjadi anggota dewan.

"Dia (Sutrisno) orangnya mudah bergaul dan tidak neko-neko. Selama menjadi anggota Dewan beliau juga tidak macam-macam dalam menjalankan tugasnya. Dia selalu memikirkan segala sesuatunya dalam menentukan kebijakan demi kepentingan rakyat," cetus, rekannya di DPRD Dumai.

Awak media mencoba mengorek informasi Komisi I DPRD Dumai, mengingat Sutrisno sendiri duduk di komisi itu. Yukrotul Ayuni, selaku anggota Komisi I DPRD Dumai, mengaku tidak mengetahui kabar hilangnya rekannya sesama duduk di Komisi I.

"Memang benar haru Rabu itu Komisi I melakukan perjalanan di ke Pekanbaru. Tapi kami yang masuk di Banggar menjumpai Gubernur Riau dan DPRD Riau. Sedangkan rombongan Sutrisno, membawa dinas dinasnya ke SKK Migas di Pekanbaru," jelas Yuni, melalui telpon selulernya.

Idrus dan Yuni juga menyarankan kepada media untuk memberikan informasi ini seterang mungkin, sehingga tidak menimbulkan fitnah dan meresahkan keluarga Sutrisno sendiri.***