PT RAPP Lakukan Pengaspalan

Bupati-Masyarakat Benai Selenggarakan Syukuran

Bupati-Masyarakat Benai Selenggarakan Syukuran

BENAI (HR) -PT RAPP mulai melakukan pengaspalan Jalan Benai-Cerenti sepanjang 5 km. RAPP dinilai telah merealisasikan program pengaspalan jalan yang direncanakan selesai dalam waktu 120 hari kerja.

Untuk menandai dimulainya pengaspalan tersebut, Pemerintah Kabupaten menyelenggarakan syukuran dan gotong royong bersama warga Benai sebagai wujud syukur dimulainya pengaspalan.

"Hari ini kita gotong royong bersama atas syukuran pengaspalan jalan oleh PT RAPP," kata Bupati Sukarmis, di lokasi syukuran, Depan SDN 025 Talontang, Benai, Jumat (16/1).

Sukarmis menceritakan, PT RAPP perusahaan pertama yang merealisasikan MoU dengan Pemkab Kuansing. Sebab, pengaspalan awalnya dilakukan tiga perusahaan PT RAPP, PT Duta Palma Nusantara dan PT TBS. Konstruksi aspal jalan akan dilakukan setebal 30 cm dari dasar jalan.

Pengaspalan dilaksanakan sepanjang sembilan kilometer. PT RAPP mengerjakan 5 km, Duta Palma 3,5 km dan 0,5 km oleh PT TBS. Total anggaran sekitar Rp30 miliar.

Acara juga dihadiri Sekretaris Daerah Muharman, Camat Benai Masnur Judin, Estate Manager Cerenti Rudiyanto, beserta Stakeholder Relations. Sukarmis juga mengucapkan terima kasih kepada PT RAPP atas kontribusi yang diberikan.

Infrastruktur jalan tidak dapat dihindari. Pemberian hibah jalan kepada masyarakat sepanjang lima kilometer bukan dana sedikit tapi disubsidi PT RAPP sebesar Rp14 miliar.

Dirinya optimis PT RAPP bisa terus meningkatkan pembangunan wilayah Kuansing ke depannya. "Terima kasih banyak dan mari berdoa agar PT RAPP selalu aman dan bisa meningkatkan pekerjaannya sampai hayat.

Untuk diketahui, Jalan Benai-Cerenti sepanjang lima kilometer akses jalan yang menghubungkan empat desa diantaranya Desa Talontam, Tebing Tinggi, Banjar Benai dan Kelurahan Benai.

Sementara itu, Stakeholder Manager (SHR) Manager Distrik Kampar dan Kuansing PT RAPP, Edi Yusuf, mengatakan pengaspalan menjadi salah satu wujud realisasi kepedulian perusahaan terhadap masyarakat.

"Acara ini salah satu misi. Berbicara bagaimana menyelesaikan jalan keluar jika ada permasalahan. Dan ini berkat dorongan Bupati yang telah melakukan koordinasi cepat dengan semua yang  berkepentingan dengan jalan ," ujarnya.

Berharap selama proses pembangunan arus lalu lintas tetap beroperasi sesuai jadwal. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan tim project agar pengaspalan tidak mengganggu arus lalu lintas masyarakat dan perusahaan.

Edi juga menyampaikan permohonan maaf apabila ada yang masih kurang selama beroperasi di wilayah Kuansing.  "Kami menyampaikan permohonan maaf apabila dalam operasional banyak kesalahan. Ke depan kita akan mencoba lebih baik lagi dan dukungan pemerintah dan masyarakat," tutupnya. (mg2)