PEKANBARU (HR)-Kualitas lulusan sarjana Politeknik Caltex Riau semakin hari semakin meningkat. Hal ini terlihat dari lulusan PCR yang diterima di berbagai perusahaan besar nasional dan internasional. Untuk itu PCR perlu menambah dosen karena jumlah mahasiswa yang masuk pun terus meningkat.

Demikian dilontarkan Ketua Kopertis Wilayah X Profesor Ganefri saat menghadiri pelantikan 611 mahasiswa PCR tahun ajaran 2015/2016, Sabtu (29/8). Dikatakannya juga, saat ini seluruh program studi di PCR sudah mendapatkan nilai B dan dia berharap nilai tersebut terus ditingkatkan.

"Dengan bertambahnya jumlah mahasiswa maka PCR harus juga menambah rasio jumlah dosennya. Mengenai lulusan yang sudah bagus semoga bisa ditingkatkan sehingga banyak lulusan PCR yang diterima di perusahaan nasional dan internasional ke depan," sebutnya.
Dikatakannya saat ini ada 828 Prodi di bawah Kopertis Wilayah X dan hanya 21 persen prodi yang baru mendapatkan nilai B dan A, sedangkan PCR sudah 100 persen prodi nilainya B.     "Berarti jauh dari rata-rata.

 Kopertis Wilayah X menargetkan 2019 nanti terjadi peningkatkan mutu dan ditandai dengan nilai akreditasi," ujarnya.

Sedangkan Ketua Yayasan Politeknik Chevron Riau Robinar menyebutkan, apa yang dikatakan Ketua Kopertis Wilayah X tentang penambahan jumlah dosen, akan menjadi masukan konstruktif bagi PC. Saat ini PCR juga merekrut dua dosen dan akan ditambah lagi ke depan. "Namun saat ini rasio dosen dan mahasiswa PCR sudah cukup. Tetapi tetap dosen akan kita tambah," jawabnya.    
Bagus
Vice President SLO PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI) Haris Hardiyawan Jauhari yang hadir saat pelantikan 611 mahasiswa baru PCR dan Dies Natalis XIV PCR menambahkan, bahwa kualitas PCR saat ini sudah sangat bagus. Dia menilai, PCR jauh berkembang dan maju melihat dari lulusannya yang sudahd iterima di dalam dan di luar negeri."Saya menilai kualitasnya sudah sangat bagus dan tentunya kita bangga dengan pencapaian ini," tuturnya.

Sedangkan Direktur PCR Dr Hendriko mengatakan, kenaikkan jumlah mahasiswa tahun ini yang cukup signifikan dikarenakan PCR terus berkembang dan besar. 'Bersyukur untuk tahun ini mahasiswa baru mengalami kenaikkan sekitar 60an mahasiswa. Beberapa program studi kita tambah kuotanya dan diiringi juga dengan pertambahan minat masyarakat terhadap PCR," sebutnya.

Dikatakannya, proses penerimaan mahasiswa baru PCR sudah berlangsung sejak Oktober 2014 lalu hingga Juli 2015. Selain jalur undangan, dilaksanakan juga proses tes masuk yang dibagi menjadi dua sesi.
    
"Setelah proses penerimaan berakhir, seluruh mahasiswa baru mengikuti proses perkuliahan matrikulasi dan proses pengenalan kampus," ujarnya.(mel)