Pengalaman Berbicara

Pengalaman Berbicara

Leverkusen (HR)-Bayer Leverkusen mampu menyingkirkan Lazio di babak play-off Liga Champions meskipun kalah di leg pertama. Pengalaman mereka di kompetisi tertinggi antarklub Eropa menjadi pembeda.

Leverkusen menyerah 0-1 saat dijamu Lazio di Olimpico, pekan lalu. Hasil negatif tersebut mengharuskan Leverkusen untuk membalikkan keadaan pada pertemuan kedua yang dilangsungkan di BayArena, Kamis (27/8) dinihari WIB.
Leverkusen mampu menuntaskan misi membalikkan keadaan dengan gantian menghajar Lazio 3-0. Hakan Calhanoglu, Admir Mehmedi, dan Karim Bellarabi masing-masing mencetak satu gol untuk memastikan Leverkusen menang agregat 3-1.
Dalam beberapa musim terakhir, Leverkusen memang punya catatan yang cukup baik di Liga Champions. Finalis musim 2001/2002 itu tiga kali menembus babak 16 besar dalam lima musim terakhir.
Sementara itu, Lazio sudah lama absen dari kompetisi ini. Terakhir kali Biancocelesti tampil di fase grup adalah pada musim 2007/2008.

"Kami senang karena setelah menunggu lama kami akhirnya berhasil meraih tiket ke Liga Champions," ujar pelatih Leverkusen, Roger Schmidt, di Football Italia.
"Kita bisa melihat malam ini apa arti kompetisi ini untuk para pemain. Kami mencetak gol dalam momen-momen penting dan juga menampilkan gaya permainan kami dengan bekerja keras dengan pressing yang sangat tinggi. Kami pantas lolos," tambah Schmidt.

"Ini adalah sebuah tantangan besar. Namun, kami mampu menunjukkan kualitas yang sama dengan musim lalu saat melawan tim yang menyulitkan. Kami bisa melakukannya karena kami fokus pada esensi permainan kami," tuturnya.
"Penting bagi kami unggul sebelum turun minum. Target kami adalah menjalani laga ini tanpa terlalu tegang atau tergesa-gesa. Pengalaman kami benar-benar terlihat," kata Schmidt.


"Saya pikir Lazio tampil sangat baik di leg pertama, tapi kami juga tidak bermain buruk dan kami tahu kami bisa lebih intens di kandang sendiri. Kami lebih terbiasa dengan tempo ini, sedangkan Lazio tidak," imbuhnya.
"Lazio tetap merupakan tim yang sangat bagus. Kelolosan ini karena usaha kami, bukan kesalahan mereka," kata Schmidt.(dtc/ssc/pep)