Warga Lirik Investasi Emas Batangan

Warga Lirik Investasi Emas Batangan

PASIR PENGARAIAN(HR)- Warga di Kabupaten Rokan Hulu mulai hobi berinvestasi emas batangan di Pegadaian. Hal ini tidak mempengaruhi ekonomi yang sedang sulit akibat anjloknya harga komoditi getah karet dan tandan buah segar kelapa sawit.

Hal ini diungkapkan kata Zaki Novandra ST, , Pegawai PT Pegadaian (Persero) Kantor Unit Pembantu Cabang Pasir Pengaraian, Jumat (14/8).

"Nasabah meningkat, karena ada pembelian logam mulia atau kredit emas batangan, karena ada uang yang bisa mereka sisihkan," kata Zaki.

Menurut Zaki, berinventasi emas batangan tidak rugi. Karena, jika perlu butuh dana cepat atau mendadak untuk kebutuhan, nasabah bisa menjual kembali emas batangan.

"Emas batangan yang paling banyak diminati masyarakat 5 gram sampai 25 gram," jelasnya.

Menurut Zaki, dalam satu bulan sekitar 5 nasabah lebih tertarik untuk berinvestasi emas batangan yang ditawarkan Pegadaian UPC Pasir Pengaraian mulai 1 gram hingga 250 gram.

Ia mengakui, meski ekonomi sedang sulit akibat harga karet dan kelapa sawit anjlok, tidak sedikit nasabah tetap Pegadaian masih sering menggadaikan barang-barang berharganya untuk menutupi kebutuhan. Seperti perhiasan emas, sepeda motor, laptop, dan jam merk Rolex yang mengandung emas.

Sementara, untuk jaminan handphone, pihak Pegadaian tidak menerima, karena resiko kerusakan sangat besar.

"Kalau dilihat dari pengaruh ekonomi kayaknya belum berpengaruh. Mungkin ada yang tidak tahu, atau memang tidak ada yang mau digadai," ujarnya. (rtc/esi)