BANGKINANG (HR)-Pengawasan terhadap kegiatan illegal logging selama Bulan Ramadan tetap dilakukan. Bahkan pengawasan selama Ramadan ini cenderung ditingkatkan, karena kadang malah dimanfaatkan oknum tertentu.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Kampar, M Syukur, kepada Haluan Riau, dalam acara Syukuran, menyambut Ramadan, jajaran Dishut Kampar di Musala Rimbawan, di komplek perkantoran Dishut Kampar, Senin (8/6). "Justru di Ramadan nanti pengawasan akan kita tingkatkan dan ini sekaligus menjadi ibadah bagi kita," ujar M Syukur.

Menyinggung syukuran ini, M Syukur menjelaskan, acara syukuran ini merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya menjelang Ramadan. Selain untuk meningkatkan hubungan silaturahmi dan keakraban antara para rimbawan dan seluruh pegawai di jajaran Dishut Kampar, sekaligus juga meningkatkan motivasi kerja.

"Dengan adanya momen ini maka kita akan bisa saling mengingatkan dan meningkatkan keakraban antara kita," ujarnya.

Dijelaskannya, tugas yang diemban oleh Dishut Kampar sangat berat, bukan hanya bagaimana menjaga kondisi hutan yang sudah ada, namun juga bagaimana memperbarui lingkungan hutan yang ada. Dan yang paling sulit adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat bagaimana bisa memperlakukan hutan dengan baik.

Menurut Syukur, hal ini juga membutuhkan kerja keras semua jajaran Dishut terutama para polisi hutan de ngan kemampuan dan fasilitas yang terbatas. “Maka kerja keras semua pihak disini saya yakin akan ber-nilai ibadah, karena kalau dinilai dengan materi apa yang kita dapatkan sangat sedikit dibandingkan dengan kerjaan yang sudah dilaksanakan,” ujar-nya.(oni)