Riaumandiri.co - Ilmuwan berhasil menemukan spesies bunga langka Rafflesia hasseltii di hutan hujan Sumatera Barat setelah pencarian yang memakan waktu 13 tahun. Bunga ini dikenal dengan ciri khas kelopak berwarna merah darah yang mencolok dan bercak putih berbentuk bulat di setiap kelopak bunga.

Video yang dibagikan oleh akun Instagram Universitas Oxford (@oxford_uni) memperlihatkan momen emosional ketika bunga tersebut ditemukan. Dalam video tersebut, seorang pemandu lokal bernama Septian Andriki, yang sudah 13 tahun mencari bunga ini, terlihat terharu hingga meneteskan air mata.

"Selama 13 tahun. Saya sangat beruntung," ungkap Deki, panggilan akrabnya, dalam video tersebut yang dikutip dari Detik, (21/11/2025).

Penemuan bersejarah ini terjadi berkat kerja kerasnya bersama Dr. Chris Thorogood, Deputy Director and Head of Science of the University of Oxford Botanic Garden and Arboretum. Bersama timnya, mereka berjalan siang dan malam menelusuri hutan hujan Sumatera untuk akhirnya menemukan bunga langka tersebut di kawasan Hiring Batang Somi, Kecamatan Sumpur Kudus, Sumatera Barat, pada 18 November lalu.

"I can meet and seeRafflesia tiger-faced mushrooms (Rafflesiahasseltii) Maybe I'm very lucky and thank you to my family, brothers and friends for helping and supporting a little hard work for a few years of waiting and being patient about where and when this flower blooms," ujar tim tersebut yang dikutip dari Detik, (21/11/2025). 

Sebelumnya, pada 26 Mei 2025, bunga Rafflesia hasseltii juga ditemukan di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Karang Jaya, Muratara, Sumatera Selatan. Bunga tersebut ditemukan oleh seorang warga bernama Bendriansyah saat melakukan patroli di hutan yang terletak 10 km dari permukiman warga, tepatnya di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat. Menurut Kepala SPTN 5 BBTNKS, Faried, penemuan bunga ini menandai pertama kalinya Rafflesia hasseltii mekar di wilayah Tanjung Agung. 

"Bunga tersebut ditemukan oleh warga bernama Bendriansyah saat melakukan patroli mandiri. Bunga tersebut mekar di sebuah hutan area TNKS (Taman Nasional Kerinci Sebelat) yang berjarak 10 km dari permukiman warga," katanya dalam detikSumbagsel, Selasa (27/5/2025) lalu yang dikutip dari Detik, (21/11/2025). 

Dia menambahkan bahwa bunga yang didapatinya tumbuh dengan ukuran setinggi 12 cm, berdiameter 52cm, lebar kelopak 16cm, dan jarum sepanjang 15cm.

"Rafflesia Hasseltii ini merupakan kali pertama mekar di daerah Tanjung Agung. Penemuan ini sendiri menunjukkan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam upaya perlindungan dan pemantauan keanekaragaman hayati, khususnya spesies endemik yang dilindungi," jelasnya yang dikutip dari Detik, (21/11/2025). 

Rafflesia hasseltii adalah salah satu jenis bunga Rafflesia yang sangat langka dan dilindungi. Bunga ini hanya dapat ditemukan di beberapa daerah tertentu di Indonesia, khususnya di kawasan hutan Sumatera. Salah satu faktor yang membuat bunga ini sangat langka adalah ketergantungannya pada tumbuhan inang tertentu untuk berkembang.

Karena faktor inilah, spesies ini sangat rentan terhadap kerusakan habitat serta ancaman lainnya yang dapat mengganggu kelangsungan hidupnya.(MG/DHA)

Sumber : detik.com

Editor : Nandra Piliang