Riaumandiri.co - Pemkab Rokan Hulu terus melakukan berbagai upaya dalam menurunkan angka Stunting yang ada di Negeri Seribu Suluk. Salah satu upaya yang dilakukan itu, yakni dengan menyalurkan bahan baku industri pengolahan ikan, Selasa (11/11).

Di Desa Suka Maju, Kecamatan Rambah, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) melaksanakan program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang dipimpin secara langsung oleh Ketua TP PKK sekaligus Bunda Paud Rohul dr. Yeni Dwi Putri Anton. 

Dalam pengakuannya, dr Yeni mengungkapkan tentang pentingnya gemar makan ikan guna menciptakan generasi emas yang sehat, cerdas, dan mampu bersaing di masa depan. 

"Selain memberi kesehatan bagi anak,  kegiatan Gemarikan ini juga membuat ekonomi tumbuh dan berkembang, dimana UMKM ikut terlibat sebagai penyedia bahan olahan dan dilatih nantinya melalui Disperindag Rohul untuk mengolah ikan agar lebih terlihat menarik dikomsumsi anak-anak," terangnya. 

Senada dengan itu, Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan Zulfikar, S.P menyampaikan olahan makanan dari ikan ini sangat baik karena mudah ditemukan dan tersedia dengan harga yang terjangkau. 

Menurut Zulfikar, kebiasaan makan ikan harus dimulai sejak dini, sehingga peran orang tua sangatlah penting dalam memperkenalkan ikan sebagai menu harian kepada anak-anak.

"Salah satu cara yang efektif untuk mencegah stunting adalah dengan mengonsumsi ikan secara rutin karena ikan kaya akan protein, omega-3, vitamin D, dan berbagai nutrisi penting lainnya yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, khususnya bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan," terangnya.

Diakui Kadis DKPP Rohul bahwa kegiatan waktu itu merupakan program ke 2 yang dijalankan dari 4 program yang ada sebelum akhir tahun 2025. sebelumnya, juga telah dilaksanakan di Desa Babussalam, dan akan dilaksanakan juga di Desa Sikebau Jaya dan di Desa Rambah.

"Setiap kegiatan diberikan 100 paket makanan olahan ikan yang terdiri dari Bakso Ikan, Batagor Ikan dan Steak Ikan." lanjut Zulfikar menjelaskan.

Reporter : Ramadhan

Editor : Akmal