Riaumandiri.co - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru punya rencana besar di bidang pengembangan sistem transportasi di Kota Bertuah ini. Dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan pemerintah pusat sangat diperlukan dalam mencapainya.

Sekretaris Daerah Pekanbaru, Indra Pomi mengatakan rencana besar tersebut merupakan pengembangan sistem transportasi di Kota Pekanbaru.

Maka dari itu harus terealisasi, dan Pemko Pekanbaru berkomitmen dalam meningkatkan infrastruktur transportasi, khususnya dengan pengembangan Bus Rapid Transit (BRT).

”Jadi memang kami sudah menerima berbagai bantuan, seperti bus, pedestrian, lampu jalan, kelengkapan jalan, dan rambu-rambu lalu lintas dari provinsi maupun pusat. Harapan kami ke depan adalah mengembangkan BRT,” ujar Indra Pomi, Rabu (9/9). 

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru, Yuliarso menyebut BRT merupakan cita cita besar Kota Pekanbaru untuk menciptakan publik transportasi yang mumpuni karena saat ini Pekanbaru menjadi Kota Raya. 

"BRT itu merupakan cita-cita kita nanti di tahun mendatang, karena sekarang Kota Pekanbaru menjadi Kota raya," kata Yuliarso. 

Pengembangan BRT ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas warga dan mengurangi kemacetan di wilayah Pekanbaru. Sistem transportasi massal yang efisien dan modern ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi kota.

Pemko Pekanbaru optimis bahwa dengan dukungan dari berbagai pihak, pengembangan BRT di Pekanbaru dapat terwujud dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

Ia menjelaskan nantinya BRT ini akan memakan anggaran APBD senilai 900 miliar Rupiah. "Hampir memakan 900 miliar," ungkap Arso.

Reporter : M Rafi

Editor : Akmal