Pilot Rusia Membelot, Bawa Helikopter Mi-8 ke Ukraina

Pilot Rusia Membelot, Bawa Helikopter Mi-8 ke Ukraina

Riaumandiri.co - Seorang pilot helikopter militer Rusia membelot ke Ukraina, dengan menerbangkan helikopter Mi-8 bersama dengan anggota lainnya.

Dalam sebuah wawancara dengan Radio Liberty seperti dikutip CNN, Kepala Intelijen Pertahanan Ukraina Kyrylo Budanov membeberkan aksi pembelotan tersebut. Pembelotan diketahui "dibantu" oleh otoritas Ukraina.

"Kami menciptakan kondisi agar seluruh keluarganya keluar tanpa terdeteksi dan menciptakan kondisi agar dia bisa mengambil alih helikopter tanpa awak lainnya tak tahu apa yang sedang terjadi," kata Budanov seperti dikutip CNN.


Budanov menambahkan, "Ada dua awak lain bersamanya. Ketika mereka menyadari di mana mereka mendarat, mereka mencoba melarikan diri."

Budanov mengatakan belum ada yang pernah melakukan hal ini [pembelotan] sebelumnya. "Pilotnya merasa baik-baik saja. Semuanya baik-baik saja. Dia punya dua pilihan, tapi dia cenderung bertahan di sini," ungkapnya.

Salah satu saluran Telegram tidak resmi Rusia melaporkan bahwa helikopter Mi-8 terbang ke Ukraina dan mendarat di wilayah tengah Poltava di Ukraina secara tidak sengaja.

Menurut saluran Telegram Rusia Voenniy Osvedomitel, intelijen Ukraina "memancing" pilot untuk terbang ke Ukraina dan membawa helikopter, termasuk suku cadang untuk pesawat tempur Su-30SM dan SU-27.

Jurnalis Ukraina Yuriy Butusov, yang memiliki kontak baik di Kementerian Pertahanan, mengatakan Mi-8 telah terbang ke pangkalan Ukraina. Dia melaporkan bahwa "helikopter tersebut sepenuhnya utuh dan akan ditambahkan ke Angkatan Bersenjata Ukraina setelah pemeriksaan rinci terhadap peralatannya."