RIAUMANDIRI.CO- Hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru sejak Senin (14/8) pagi membuat sejumlah wilayah tergenang.

Bahkan, guyuran hujan yang turun dengan intensitas sedang itu juga hampir menenggelamkan beberapa kendaraan yang terparkir di belakang halaman kantor Disdukcapil Kota Pekanbaru akibat tingginya genangan air yang terjadi di sana.

Begitu juga dengan di Jalan Tuanku Tambusai, KH Ahmad Dahlan, Durian, Teratai termasuk di wilayah Jalan Srikandi. Berdasarkan pantauan, air terlihat merendam sebagian jalan dengan ketinggian bervariasi akibat drainase yang ada tak lagi mampu menampung debit air.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru, Zarman Chandra, mengatakan, sudah memantau wilayah rawan banjir.

"Kami masih memantau pemukiman warga. Sampai saat ini belum ada yang terdampak," singkatnya, Senin, (14/8).

Menurut Zarman, intensitas curah hujan yang turun masuk dalam kategori sedang. Namun karena dengan waktu lama kondisi itu dikhawatirkan akan menyebabkan banjir.

"Kita pantau di daerah Sail, Bukit Raya dan sejumlah wilayah. Tapi mudah-mudahan tidak sampai banjir lah," ungkapnya.

Terkait persoalan banjir di Kota Pekanbaru, sebelumnya Sekretaris Daerah, Indra Pomi Nasutiton, mengatakan, upaya penanganan tetap mempedomani masterplan yang telah disusun untuk jangka waktu 2020-2040.

Dikarenakan keterbatasan anggaran, personel, sarana, dan prasarana dalam penanganan banjir, maka belum semua titik permasalahan banjir dapat di atasi sesuai masterplan yang ada.

"Kami juga menormalisasi anak sungai seperti di Sungai Sail. Karena, kami melihat setiap ada banjir itu, Sungai Sail itu yang mempengaruhi rumah-rumah di rendam banjir," kata Indra, waktu itu.

Untuk penanganan jangka pendek, Indra menyebut, Dinas PUPR menormalisasi drainase dan anak sungai di wilayah rawan banjir. 

"Penanganan banjir jangka pendek itu seperti pembersihan drainase, normalisasi sungai, dan perbaikan jalan rusak. Pembersihan saluran drainase itu dilakukan secara berkala dan rutin," terangnya. 

Reporter : Herman

Editor : Wahyu Hismi