Mahasiswa Kukerta Relawan Covid-19 Unri Bagikan Hand Sanitizer ke Warga Muara Fajar Barat-Timur

Rabu, 20 Mei 2020 - 15:39 WIB

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Mahasiswa Tim Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Relawan Covid-19 Satgas Universitas Riau (Unri) mendistribusikan hasil produksi hand sanitizer kepada masyarakat di Kelurahan Muara Fajar Barat dan Timur, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, Selasa (19/5/2020). Kegiatan ini bertepatan dengan dimulainya pelaksanakan kewajiban membayar zakat fitrah serta menjelang Hari Raya Idul Fitri. 

Dalam kegiatan pendistribusian ini, Mahasiswa Tim Kukerta Relawan Covid-19 mendistribusikan hasil produksi hand sanitizer kepada masyarakat melalui instansi yang ada di Kelurahan Muara Fajar Barat dan Timur seperti Kantor Lurah, Kantor Unit Ekonomi Kelurahan – Simpan Pinjam (UEK-SP), Kantor Polisi, Puskesmas Muara Fajar serta masjid di sekitar Kelurahan Muara Fajar Barat dan Timur. 

"Tim Kukerta Relawan Covid-19 Satgas Unri membagikan hand sanitizer di lokasi tersebut karena tempat-tempat itulah yang sering dikunjungi masyarakat. Ini sebagai bentuk kepedulian mahasiswa agar tidak terjadinya penyebaran virus Covid-19," Ketua Tim Kukerta Relawan Covid-19 Satgas Unri, Fisca Dwi Agustin (FKIP) didampingi anggota tim, Sri Wahyuni Harahap (FKIP) dan Della Elza Azhari (FISIP).

Sebelum pendistribusian dilakukan, pembuatan hand sanitizer dilakukan di Laboratorium FMIPA Unri yang merupakan tempat pembuatan hand sanitizer yang dikelola Relawan Covid-19 Satgas Unri yang diketuai oleh Dr Arisman Adnan, MSc. Lembaga ini telah berjalan sejak virus Corona memasuki Riau. Program kerja utama dari lembaga ini adalah pembuatan hand sanitizer yang akan didistribusikan di berbagai tempat.

“Pembuatan hand sanitizer ini menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan seperti alkohol 96% , aquades, gliserol serta H2O2. Dan kita tinggal mencampur seluruh bahannya. Nah, tinggal ditambahkan saja ke dalam campuran hand sanitizer tadi parfum agar ada wangi harum, tapi ini optional,” jelas Fisca Dwi Agustin. 

Kegiatan pendistribusian ini, tambah Sri Wahyuni, dilakukan agar adanya kepedulian masyarakat terhadap kesehatan dalam menjaga kebersihan tangan di manapun berada sehingga diperlukan hand sanitizer ini di tempat umum, jika tidak ada tempat mencuci tangan disediakan. 

"Seperti yang kita ketahui tangan adalah salah satu organ tubuh yang sangat sering terkontaminasi oleh bakteri maupun virus," pungkas Sri.

Editor: Rico Mardianto

Tags

Terkini

Terpopuler