Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Muara Takus 2019, Wabup Meranti Berikan Apresiasi

Selasa, 28 Mei 2019 - 13:47 WIB
Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Muara Takus 2019 juga dikemas dengan acara pemusnahan barang bukti Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD) di wilayah hukum Mapolres Meranti.

RIAUMANDIRI.CO, MERANTI - Wakil Bupati Meranti H Said Hasyim menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Muara Takus 2019, yang dipusatkan di halaman Mapolres Meranti, Selasa (28/5/2019). Kegiatan ini untuk meningkatkan sinergitas Polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan kenyamanan masyarakat pada perayaan Idul Fitri 1440 H mendatang.

Hadir dalam kesempatan itu, Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek, Asisten III Sekdakab Meranti H. Rosdaner, Kepala Dinas Perindag Meranti Azza Fahroni, Danramil Selatpanjang Mayor TNI Irwan, Ketua MUI Meranti H Mustafa, perwakilan Kejari Meranti, Danposal, Kepala Imigrasi Selatpanjang, tokoh Meranti H Syahril, Satpol PP, Dinas Pehubungan Meranti dan lainnya.

Operasi Ketupat Muara Takus 2019 ditandai dengan pemasangan Pin Operasi yang dilakukan oleh pembina Apel Kapolres Meranti La Ode Proyek kepada perwakilan satuan Polisi, Dinas Perhubungan dan TNI.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Meranti Said Hasyim mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut dalam rangka cipta kondisi memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat khususnya pada perayaan Idul Fitri 1440 H yang akan datang.

Ia berharap, melalui kegiatan ini dapat tercipta sinergitas antara pihak keamanan TNI/Polri serta instansi pemerintahan terkait, sehingga pada pelaksanaanya nanti dapat berjalan sesuai yang harapan.

"Ini merupakan upaya yang baik dari pihak Kepolisian dibantu TNI dan instansi lainnya dalam mewujudkan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat semoga dengan upaya optimal dari masing-masing instansi mampu mengantisipasi segala bentuk kerawanan Kamtibmas yang kemungkinan terjadi, mari kita dukung upaya pengamanan ini," ucap Wakil Bupati.

Dalam kesempatan itu Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek menjelaskana, direncanakan Operasi Ketupat Muara Takus akan digelar mulai 31 Mei 2019 tepat Ppukul 24.00 WIB dan akan berakhir pada 10 Juni 2019 mendatang.

Dikatakannya, Operasi Ketupat kali ini sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena bersamaan dengan tahapan Pemilu 2019 yang akan membuat potensi kerawanan semakin kompleks.

Adapun yang perlu diwaspadai adalah berbagai gangguang kejahatan, intoleransi, gangguang tranportasi darat dan laut, dan yang tak kalah penting ketersediaan barang pokok dan stabilitas harga di pasaran. 

"Hal ini menjadi potensi kerawanan yang harus diantisipasi," ucap Kapolres.

Seperti tahun-tahun sebelumnya lokasi proritas operasi meliputi kawasan keramaian seperti terminal/pelabuhan, dan pusat-pusat perbelanjaan serta tempat ibadah.

Lebih jauh disampaikan Kapolres, dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya operasi di tahun 2018 menunjukan keberhasilan yang sangat baik.

Di mana gangguan kejahatan dan teror dimasyarakat dapat ditekan, begitu juga stabilitas dan ketersediaan bahan pokok dipasaran dan yang tak kalah penting arus mudik berjalan dengan aman dan lancar.

"Kita berharap dengan sinergitas yang baik yang didukung dengan sumberdaya yang ada keberhasilan tahun-tahun sebelumnya dapat dipertahankan jika perlu lebih baik lagi," pungkas Kapolres.

Sekedar informasi dalam Apel Gelar Pasukan tersebut juga dikemas dengan acara pemusnahan barang bukti Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD) di wilayah hukum Mapolres Meranti. Pemusnahan barang bukti ditandai dengan penghancuran botol minuman keras secara simbolis oleh Wakil Bupati Meranti Said Hasyim dan Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek diikuti oleh perwakilan Forkompinda dan tokoh agama. 

Adapun barang makanan dan minuman yang menjadi objek pemusnahan berupa, minuman keras ilegal, biskuit dna minuman kadaluarsa, makanan tak berizin dan lainnya dengan jumlah seribuan.

Editor: Moralis

Tags

Terkini

Terpopuler