Wawako Terus Basahi Lahan Gambut

Kamis, 03 Maret 2016 - 22:45 WIB
Pengeboman air menggunakan helikopter untuk pemadaman kebakaran hutan dan lahan di Riau

DUMAI (riaumandiri.co)-Wakil Walikota Dumai, Eko Suharjo, menegaskan, pemerintah daerah bersama TNI-Polri sudah melakukan langkah dan upaya strategis untuk pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan hutan.

Instansi terkait diinstruksikan agar mengambil langkah cepat melakukan penanganan karlahut dengan mengerahkan petugas ke lapangan dan membuat sekat kanal di wilayah rawan kebakaran lahan.

"Pemantauan Karhutla ke lapangan juga harus ditingkatkan sesuai arahan dari gubernur agar kabupaten/kota bisa menjaga wilayah masing masing untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan," katanya kepada pers, Kamis (3/3).

Langkah pembuatan sekat kanal di sejumlah daerah rawan kebakaran lahan dan hutan dilakukan bersama TNI-Polri, perusahaan dan forum masyarakat peduli untuk menjaga agar lahan gambut tetap basah dan tersedia sumber air.

Pemerintah daerah bersama elemen terkait lain diharapkan dapat bergerak cepat supaya lahan tidak terbakar dan bisa mencegah terjadinya bencana kabut asap yang sangat berdampak buruk terhadap perekonomian dan lingkungan.

Dia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk dapat menjaga lahan dan tidak melakukan kegiatan pembukaan perkebunan dengan cara membakar karena selain bisa menimbulkan bencana asap, juga termasuk perbuatan melawan hukum.
Sementara, upaya penanggulangan Karlahut dilakukan juga dengan pernyataan komitmen bersama para pelaku usaha di Dumai untuk melawan kebakaran hutan dan lahan yang digagas Kepolisian Resort Dumai baru baru ini dalam forum diskusi.

Kepala Satuan Binmas Polres Dumai AKP Agung Triadi mengatakan diskusi tersebut ditujukan agar seluruh pihak bersinergi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bersama kebakaran hutan dan lahan.

 "Ya, kita tentu ingin ada solusi bersama dalam pencegahan Karhutla di Kota Dumai," tukasnya.***

Editor:

Terkini

Terpopuler