Riaumandiri.co - Sempena peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Bupati Rokan Hulu (Rohul) Anton ST MM serukan perubahan pelayanan kesehatan publik yang semakin berkualitas.
Di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu, Komplek Pemda Pasir Pengaraian, Bupati Rohul, Anton ST MM bersama jajaran Dinas Kesehatan Rohul lainnya memperingati HKN ke-61 tahun.
Bupati Rohul, Anton ST MM menyebutkan bahwa peringatan HKN ini menjadi momentum introspeksi dan penegasan janji untuk menghadirkan layanan kesehatan yang berhati nurani dan tanpa diskriminasi.
Dihadapan jajaran dinas kesehatan, Bupati Anton menegaskan bahwa transformasi kesehatan tidak hanya diukur dari megahnya fasilitas, melainkan perbaikan pada etos pelayanan itu sendiri.
“Transformasi ini menuntut lebih dari sekadar fasilitas fisik. Ini tentang cara kita melayani, lebih cepat, lebih ramah, lebih merata, dan yang terpenting, lebih manusiawi,” tegas Bupati.
Kabupaten Rokan Hulu disampaikan Bupati Anton saat ini masih berjuang mengatasi masalah mendasar seperti penurunan angka stunting, penguatan infrastruktur Puskesmas sebagai garda terdepan, dan peningkatan kualitas SDM kesehatan. Namun, fokus utamanya terletak pada integritas moral pelayanan.
“Pelayanan kesehatan bukan hanya tugas, tetapi amanah bagi kehidupan orang lain,” ujar Bupati Anton, dengan penekanan yang menusuk. “Jangan pernah meremehkan Kesehatan pasien sekalipun pasien BPJS. Utamakan keselamatan dan kemanusiaan.”
Pesan ini menjadi pengingat keras bahwa di balik administrasi dan birokrasi, nyawa dan martabat pasien adalah yang harus diutamakan, menegaskan prinsip pelayanan yang setara bagi semua warga.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua TP PKK Rokan Hulu yang juga memimpin Palang Merah Indonesia (PMI) Rohul, dr. Yeni Dwi Putri, melakukan penggalangan solidaritas, bantuan sukarela guna membantu saudara-saudara yang sedang dilanda musibah di tiga Provinsi, Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Kegiatan juga disertai dengan pemberian Piagam Penghargaan kepada Puskesmas-Puskesmas terbaik se-Rokan Hulu. Apresiasi ini menjadi simbol pengakuan atas dedikasi para pejuang kesehatan yang telah menunjukkan kinerja unggul dan komitmen dalam transformasi pelayanan.