Udara Bengkalis Berkabut

Udara Bengkalis Berkabut

BENGKALIS (HR)-Sejak pagi hingga siang hari kemarin, cuaca di Kota Bengkalis mendung. Kalau melihat situasinya, sepertinya mendung karena akan turun hujan karena ada guruh, namun tak ada turun hujan. Tapi kalau diamati lebih jauh, mendung yang terjadi sepertinya karena kabut asap.

Herannya lagi, berdasarkan informasi dari Kepala BPBD-Damkar Bengkalis melalui Kabid Damkar Suiswantoro, tak ada titik api atau kebakaran hutan dan lahan yang terjadi saat ini di pulau Bengkalis maupun di Kecamatan Bukitbatu dan Siak Kecil.

Suiswantoro memang lebih cendrung mengatakan jika mendung yang melingkupi pulau Bengkalis setengah hari itu karena kabut asap. "Mendung yang terjadi memang karena kabut asap. Saya sudah instruksikan anggota Damkar yang ada di setiap kecamatan untuk berkeliling mencari tahu apakah ada titik api, sehingga timbul kabut asap. Namun laporan dari anggota di lapangan, tak ada satupun titik api atau kejadian karhutla baik di Bengkalis, Bukit Batu maupun Siak Kecil," ujar Suiswantoro, Selasa (21/4).

Memang katanya lagi, seminggu sebelumnya terjadi karhutla di bebeeapa titik, seperti di Penampi dan Pedekik, Kecamatan Bengkalis. Di Kampung Jawa, jalan lingkar Pakning Kecamatan Bukitbatu. Namun titik api sudah berhasil dipadamkan beberapa hari lalu.

"Kemungkinan ini adalah kabut asap dari akumulasi kebakaran yang terjadi minggu lalu. Karena saat ini di daerah ini tak ada angin. Sehingga baru sekarang asapnya keluar menjalar ketika kebakaran sudah beberapa hari padam," ujar Suis.

Dia tidak mau menyimpulkan jika kabut asap tersebut adalah kiriman dari daerah tetangga. Walau informasinya memang ada karhutla terjadi di Kabupaten Meranti. "Kalau menurut saya ini bukan kabut asap kiriman. Memang informasi ada Larhutla di Meranti. Tapi saya kira, ini adalah akumulasi dari kebakaran yang terjadi minggu lalu," tutupnya.***