Mahasiswa Sumatera Minta Jokowi Turun

Mahasiswa Sumatera Minta Jokowi Turun

PEKANBARU, RIAUMANDIRI.CO-Mahasiswa yang mengatasnamakan Perhimpunan Organisasi Profesi Mahasiswa Sosial Ekonomi Indonesia (Popmasepi) menggelar aksi demonstrasi di Kantor Gubernur Riau, Kamis (2/4/201). Mereka meminta Jokowi turun dari jabatannya sebagai presiden.

Pendemo yang tergabung dalam Dewan Pengurus Wilayah I Sumatera itu dikoordinatori oleh Olgi Andaya. Dalam aksi demo itu turut hadir perwakilan dari berbagai universitas di Sumatera seperti Unri, UIN Suska, Universitas Andalas Sumatera Barat, Universitas Islam Sumatera Utara dan perwakilan dari Aceh.

Dalam orasinya, Olgi menyatakan kekecewaannya kepada sang presiden yang dinilai telah sering melukai perasaan rakyat seperti kebijakan menaikkan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang sudah beberapa kali terjadi.

"Jokowi memang dipilih oleh rakyat, tapi kenapa kebijakannya justru tidak berpihak kepada rakyat," kata Olgi dalam orasinya.

Sebagai kepala pemerintahan, kaya Olgi, Jokowi memiliki hak untuk menentukan arah kebijakan negeri ini dengan landasan pro rakyat. Bukan lebih mendengarkan kepentingan tertentu yang hanya berbicara untung rugi.

Ada enam tuntutan yang disampaikan Popmasepi. Pertama mendesak pemerintah untuk memaksakan pembaharuan agraria. Kedua hentikan impor beras. Ketiga optimalkan pelaksanaan dan pemerataan pembangunan irigasi pertanian. Keempat mendesak pemerintah merealisasikan pembukaan 9 juta hektar laan untuk pertanian.

Kelima, turunkan harga BBM serta terakhir meminta kepada Joko Widodo turun dari jabatannya sebagai Presiden RI. (pep)