ICW Soal Kasus Harun: Jadi Macan Ompong Pantas Disematkan Pada 5 Pimpinan KPK

ICW Soal Kasus Harun: Jadi Macan Ompong Pantas Disematkan Pada 5 Pimpinan KPK

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Peneliti ICW, Kurnia Ramadhana menilai buruk pimpinan KPK saat ini, bahkan seperti macam ompong. Hal itu buntut dari kekecewaan ICW belum ditangkapnya Harun Masiku, Caleg PDIP yang telah ditetapkan sebagai tersangka suap PAW anggota DPR RI. 

"Jadi macan ompong dan dikenal buruk, jadi pantas disematkan pada 5 orang pimpinan KPK. Jadi kita tidak lagi menerima dalih mereka kita baru dilantik dan lain-lain," kata Kurnia di Kantor Transparency International Indonesia, Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2020).

Kurnia menuturkan, tugas pemimpin KPK saat ini hanyalah melanjutkan perkara yang diwariskan pimpinan sebelumnya. "Mereka melanjutkanya itu pun tidak mampu," imbuh Kurnia.


Kurnia mengaku pesimis Harun Masiku dapat ditangkap. Dia juga menyinggung rekam jejak KPK yang biasanya cepat dalam memburu buronannya.

"Track record KPK kan cepat. Soal Nazaruddin (mantan Bendum Partai Demokrat M Nazaruddin) yang di Kolombia, berpuluh-puluh jam saja bisa dapat sama KPK. Kok HM nggak dapat?" ujar Kurnia.

Kurnia kemudian mengaku menyesali sikap pimpinan KPK, Firli Bahuri, yang malah mengadakan acara ramah tamah sambil unjuk kebolehan memasak nasi goreng. Menurut Kurnia, acara yang diharapkan dapat menggiring opini publik ke arah positif, malah berbalik. 

"Dan kami sesali perilaku pimpinan KPK saat situasi sedang genting, KPK jadi sorotan publik, pengennya positif jadi negatif. Dia malah masak nasi goreng, itu yang jadi kekecewaan publik yang saya rasa harus disampaikan," ujar Kurnia.



Tags KPK