RIAUMANDIRI.CO, BANDUNG - Jenazah komedian Agung Santoso atau yang dikenal Agung Hercules dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cikutra Kota Bandung sekitar pukul 13.45 WIB tadi, usai Salat Jumat. 

Saat dimakamkan, istri Agung, Mira Rahayu dan tiga anaknya yang bernama Mia Aulia Gaswara, Redo Reja dan Feby Gaswaradan turut mengantar jenazah sampai ke liang lahat.

Sebagai putri sulung, Mia Aulia Gaswara, mewakili keluarganya memohon maaf kepada semua pihak yang mengenal almarhum dan masyarakat bila ada kesalahan yang dilakukan almarhum ayah semasa hidupnya.

"Aku atas nama ayah, keluarga, mama, dan keluarga besar meminta maaf sebesar-besarnya kalau Mas Agung atau ayah punya kesalahan pada siapapun mohon maaf kalau ayah ada salah ucap dan perilaku. Minta juga agar dilapangkan jalannya," kata Mia.

Saat prosesi pemakaman, terlihat juga sejumlah artis hadir untuk mengantar Agung menuju peristirahatan terakhirnya. Komedian Sinyorita Esperanza, Isa Bajaj, Joe P Project, dan Mbah Mijan termasuk beberapa di antaranya.

Sebagai kerabat dekat, Mbah Mijan, mengaku kaget saat mendengar kabar duka atas meninggalnya Agung. Dia mengatakan, berdasarkan kabar yang diterima dari keluarga Agung, sahabatnya itu meninggal dalam kondisi tenang dan tersenyum.

"Kalau kondisi meninggalnya kata keluarga jam empat sore dan tidak ada tanda-tanda apapun. Perginya tenang dan dalam kondisi tersenyum," kata Mbah Mijan.

Saat mendengar kabar duka itu, Mbah Mijan mengaku langsung pergi ke kediaman Agung. Sebelumnya, ia memang belum sempat bertemu langsung dan hanya menatap Agung melalui video call di kala terbaring sakit.

"Sempat video call waktu masih di RSUD. Cuma dia pakai tanda saja melalui tangan," kata dia.

Agung Hercules menghembuskan napas terakhirnya pada usia 42 tahun di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta, Kamis (1/7) pukul 16.56 WIB. Ada tumor ganas yang menyerang bagian kiri otak Agung hingga dirinya mesti menjalani tiga kali operasi.

Akibat penyakit tersebut, rambut Agung yang semula panjang sebahu dipangkas habis. Selain itu, otot yang menjadi ciri khas tubuhnya pun menyusut selama berjuang melawan kanker otak stadium 4.

Sumber : Republika

Editor : Nandra F Piliang