RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA -  Bendahara Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Nasrullah mengajukan pengunduran diri dari posisinya. Nasrullah merasa tak cocok dengan manajemen DPP PAN.

"Kenapa saya mengajukan pengunduran diri... dalam sebuah organisasi, lembaga, atau institusi yang ada periodesasi, setiap kepemimpinan punya pola sendiri. Nah, kenapa saya mundur, karena tidak cocok dengan model manajemen yang ada di DPP sekarang," kata Nasrullah dikutip dari detikcom, Selasa (25/12/2018). 

Nasrullah tak mengungkapkan dengan detail soal ketidakcocokannya dengan manajemen DPP PAN. Dia juga menegaskan pengunduran dirinya tak terkait dengan Pilpres 2019. 

"Di partai mana pun, atau lembaga apapun, ada mekanisme, tata cara, uraian peraturan partai, dan kesepakatan internal. Awalnya enak, berjalan santai, lancar, semakin ke sini semakin ada sumbatan. Berjalan seenaknya saja, semaunya saja," ujarnya.

Terkait harapan Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN Dradjad Wibowo yang berharap dirinya membatalkan mundur, ia menjelaskan soal manajemen awal PAN saat dia berjibaku membangun partai bersama Dradjad dan kader PAN lainnya.

"Selama ini saya dan teman-teman yang membangun partai dari awal, yang kita ciptakan adalah keterbukaan dan rasa guyub. Saya di kongres beda pilihan dengan Mas Dradjad, Mas Tjatur, tapi setelahnya biasa lagi. Nah itu hal yang biasa," ungkapnya.

Nasrullah mengatakan akan segera menyerahkan surat pengunduran dirinya ke Ketum PAN Zulkifli Hasan. 

Sumber : detik

Editor : Rico Mardianto