Truk Angkutan Sawit Lewati Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah

Dishubkom Tegur Sopir, Isi Buku Peringatan

Dishubkom Tegur Sopir,  Isi Buku Peringatan

SIAK (HR)-Puluhan truk colt disel yang mengangkut tandan buah segar kelapa sawit dihentikan saat melintas di Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah, Kamis (12/3) pagi. Hal ini dilakukan Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi Siak, karena muatan yang dibawa melebihi tonase.

Meski tidak menggunakan timbangan, Dishubinfokom Siak menetapkan standar angkutan sawit dua petak di atas bak truk. Terlihat Kanit Lantas Dishub, Martono mengingatkan beberapa sopir truk agar mengurangi muatan.

"Tolong itu muatannya dikurangi, dua janjang saja di atas bak," kata Martono mengingatkan beberapa sopir.
"Maksudnya dua petak ya Pak?," tanya sopir truk yang muatan sawitnya 4 petak di atas bak.

Usai mengingatkan sopir, Martono menyuruh mereka mengisi sebuah buku yang mencantumkan nomor polisi kendaraan, nama pengemudi dan tanda tangan.

"Tulisan ini artinya kalian berjanji. Ke depan kalau saya lihat muatannya belum dikurangi, saya akan lakukan operasi. Jangan bilang kami belum mengingatkan," tegasnya.

Martono mengaku, teguran dengan mengisi buku ini baru pertama kali dilakukan. "Ini pertama kali dilakukan, kita bikin mendadak," ujarnya.

Saat ditanya tentang angkutan tanah timbun yang tidak menggunakan penutup dan sedang melintas, ia tidak bisa banyak komentar. Ia mengaku sudah pernah memberi teguran. "Saya sudah 15 tahun tugas di Perhubungan, capek memberi teguran," kata Kanit Lantas Dishubinfokom Siak ini.

Sebagai bentuk tindak lanjut dari teguran kali ini, ia berjanji dalam waktu dekat akan melakukan operasi penumpang dan barang. "Waktunya belum kita tetapkan, namun dalam waktu dekat akan kita lakukan," pungkasnya. ***