RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG - Berdasarkan data dari Badan Penaggulangan Bencana (BPBD) Kampar, jumlah kepala keluarga (KK) yang tertampak banjir di Kabupaten Kampar sebanyak 12,171 KK, tersebar di 13 kecamatan se-Kabupaten Kampar.

"Dengan rincian yaitu di Kecamatan Kuok, Salo, Bangkinang, Kampar Utara, Kampar, Rumbio Jaya, Kampa, Tambang, Siak Hulu, Perhentian Raja, Kampar Kiri Hilir, Gunung Sahilan, dan Kampar Kiri. Dan data ini belum berubah hingga Rabu (12/12), namun banjir sudah mulai surut," ungkap Kabid KL Zamhur, Rabu (12/12/2018) sore.

Sementara itu, Kalaksa BPBD melalui Sekretaris BPBD Kampar Dedy Sambudi menambahkan, pihak BPBD juga telah membangun dapur umum di 3 titik banjir terparah, seperti di Gunung Sahilan dan Kuntu serta Mentulik.

"Namun saat ini dapur umum yang masih dibuka hanya di Mentulik, karena dua daerah lainnya kondisi banjir mulai surut dan warga sudah mulai beraktivitas seperti biasa," ungkap Dedy didampingi Kabid. 

Ia juga menjelaskan, BPBD Kampar bekerja sama dengan pihak ketiga akan memberikan bantuan kepada Pesantren Burhanudin yang menjadi salah satu daerah yang terparah direndam banjir karena letaknya di pinggir sungai.

"Rencananya hari ini, namun diundur besok, Kamis 13 Desember, kondisi di pesantren, banjir merendam asrama bagi 600 santri yang mondok di pesantren tersebut," pungkas Dedy.

Reporter: Ari Amrizal

Editor : Rico Mardianto