8 Kursi DPRD Inhu Tidak Lagi Diperebutkan pada Pemilu 2019

8 Kursi DPRD Inhu Tidak Lagi Diperebutkan pada Pemilu 2019

RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Sebanyak 8 kursi anggota DPRD Inhu dipastikan sudah kosong saat pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2019 mendatang. 

Ini mengingat delapan kursi yang ditempati saat ini, tidak lagi akan diperebutkan oleh pemiliknya, karena rata-rata dari mereka tidak lagi mencalonkan diri sebagai anggota DPRD periode 2019-2024.

Mereka adalah Manahara Napitupulu dari Demokrat, Edi Supirman dan Heri Napoleon dari PKPI. Wisma Happy dan Efendi dari Golkar, Encik Afrizal dari Gerindra. 


Mereka telah dipastikan tidak tercatat pada Daftar Calon Sementara (DCS) yang telah dikeluarkan oleh KPU Inhu. Namun ke enam mencalonkan diri sebagai caleg DPRD Riau dapil Inhu dan Kuantan Singingi.

Sementara, Mardius dari PAN tidak lagi mencalonkan diri mengingat kondisi kesehatan yang memang tidak memungkinkan. Lain hal dengan Suradi dari Golkar yang sudah terdaftar sebagai calon DPD RI.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua DPRD Inhu, Miswanto. "Benar, mereka tidak lagi mencalonkan diri sebagai caleg untuk DPRD Inhu dan itu sudah dapat dipastikan akan ada 8 ajah baru di DPRD Inhu periode 2019-2024," tegasnya.

Bahkan politisi Golkar Inhu ini memprediksi bahwa untuk periode mendatang lebih kurang 50 persen anggota DPRD Inhu ini akan diisi oleh wajah baru.

Miswanto mengakui bahwa dalam Pileg kali ini, untuk mendapatkan dua kursi dari satu partai akan sangat sulit. Hal ini mengingat sistem yang diberlakukan dalam teknis penghitungan suara, di antaranya adanya pembagian suara 3,5,7 dan 9 untuk mendapatkan lebih dari dua kursi. 

Selain itu juga, banyaknya partai yang ikut dalam pemilu kali ini, dimana Inhu ada 15 partai yang terdaftar.  Selain itu banyaknya caleg yang sekedar hanya memenuhi kuota saja pada seluruh partai.

Namun dikatakannya, kemungkinan bisa selalu ada, tapi semua tergantung pada figur Caleg dan kemampuan para caleg dalam satu partai untuk meraup suara sebanyak mungkin, bukan caleg yang hanya sekedar memenuhi kuota.

Sementara untuk incumbent tentunya tergantung pada cara pengabdian selama ini kepda konstituen, apa yang sudah diperbuat dan kembali pada strategi dari masing-masing partai dan perorangan caleg itu sendiri.

Reporter: Eka BP



Tags Inhu