RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru, Agus Pramono mengatakan, akan menertibkan pedagang kaki lima di sekitar Jalan Teratai hari ini, Senin (16/7/2018. Penertiban itu karena dinilai sudah sangat menggangu dan menjadi pemicu terjadinya kemacetan di lokasi setiap harinya.

"Hari ini kita berikan Surat Peringatan Pertama dan langsung tertibkan itu PKL yang berjualan di sekitar Jalan Teratai. Karena pedagang di sana banyak, kita tertibkan bertahap. Yang jelas untuk PKL di Teratai itu sudah jadi persoalan lama, jauh sebelum saya menjabat Kasatpol. Jadi seraya memberi surat peringatan, kita langsung action tertibkan, surat peringatan kita berikan selama tiga kali, dengan tenggat waktu selama tiga hari. Setelah peringatan ketiga, langsung kita bersihkan," kata dia, Minggu (15/7).

Dijelaskannya, saat ini Satpol PP sedang fokus menertibkan prostitusi yang banyak dilaporkan warga dan berdasarkan hasil pengawasan personil di lapangan. Salah satunya di daerah Maredan, Jondul, Jalan SM.Amin, Air Hitam, kemudian juga akan menertibkan tiang- tiang reklame tak berizin di Jalan Riau.

"Sekarang kita sedang bersihkan itu tempat- tempat prostitusi, setelah itu baru kita tertibkan PKL yang ada di sekitar Jalan Teratai. Malam ini kita akan potong itu tiang reklame tak berizin yang didirikan di trotoar di Jalan Riau, ini berdasarkan laporan dari Intel Satpol kita. Dulu Intel kita cuma sembilan orang, sekarang sudah 30 orang yang kita sebar di berbagai wilayah yang rentan pelanggaran Perda. Jadi sekarang ini untuk pelanggaran tidak terlalu perlu menunggu laporan dari masyarakat," jelasnya.

Diungkapkan Agus, untuk pelanggaran terkait prostitusi menjadi operasi utama, kemudian masalah pasar menjadi operasi perimbangan dan Warnet yang menjadi operasi prioritas ketiga.

Reporter: Suherman

Editor : Nandra F Piliang