RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Guna menjaga netralistas TNI pada helat pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur Riau 2018, Korem 031/Wirabima menggelar kegiatan sosialisasi bersama seluruh prajurit, yang bertajuk 'Pembinaan Netralitas TNI dalam Pemilu/Pilkada Korem 031/Wirabima', Senin (15/1/2018).

 

Sosialisasi diadakan di Aula Wiratama Korem 031/WB dengan menghadirkan pembicara Komisioner (KPU) Riau, Ilham Muhammad Yasir dan Ketua Badan  Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau, Rusidi Rusdan didampingi oleh Kasrem 031/WB Kolonel Czi I Nyoman Parwata.

 

Disampaikan oleh Kasrem, kegiatan sengaja dilakukan untuk membangun kesadaran fungsi dan peran TNI dalam proses Pilkada

 

"Peran TNI di dalam proses pemilu adalah untuk menjaga jalannya proses pemilu, agar berlangsung aman dan tertib, itu saja. Tak ada peran lain, dan dalam hal ini justru netralitas TNI adalah hal yang paling utama," ungkap Kasrem.

 

Dipaparkannya juga, bahwa prajurit TNI di wilayah Korem 031/WB turut berperan aktif dalam pengamanan proses Pemilukada di Riau. Sedikitnya, sebanyak 1.200an prajurit siap diturunkan dalam proses pengamanan pesta demokrasi lima tahunan itu.

 

"Prajurit masing-masing berasal dari seluruh satuan, mulai dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara," sampainya.

 

Sementara itu, sambutan Danrem 031/WB, Brigjen TNI Edy Nasution yang dibacakan Kasrem 031/WB Kolonel Czi I Nyoman Parwata, mengingatkan kepada prajurit TNI untuk menjaga netralitas mereka pada Pilkada nanti. 

 

"Kepada seluruh prajurit TNI dan ASN Korem 031/Wira Bima, agar tetap berpegang teguh terhadap netralitas TNI. Dan ingat, TNI hanya ikut membantu dalam menjamin pelaksanaan pilkada agar berjalan aman, damai dan lancar," pesan Edy Nasution dalam amanatnya.

 

"Mengingat begitu pentingnya sikap netral TNI dalam membangun demokrasi dan profesionalisme, maka masalah netralitas TNI harus benar-benar dipahami, dihayati dan diimplementasikan dalam kehidupan prajurit, dan ASN jajaran Korem WB. Prajurit TNI AD khususnya Korem 031/WB tidak boleh berpolitik praktis, seperti menjadi juru kampanye serta mengharuskan masyarakat untuk mendukung salah satu pasangan calon," tambah Edy Nasution dalam sambutan yang dibacakan Kasrem. Seperti diketahui, Brigjen TNI Edy Nasution kini maju untuk bertarung pada Pilgubri mendatang.

 

Sementara itu, Komisioner KPU Riau, Ilham Muhammad Yasir mengatakan, pihaknya senang dapat memenuhi ajakan untuk memberikan pemahaman dan pembinaan terhadap prajurit TNI di lingkungan Korem 031/WB terkait Pilkda.

 

Menurutnya, harus ada pengetahuan yang jelas terkait fungsi dan peran TNI dalam proses pelaksanaan Pemilu. Apalagi di Riau, seorang prajurit terbaik TNI turut serta dalam kontestasi kepala daerah itu.

 

"Menurut saya, pemahaman terhadap netralitas TNI harus jelas. Dalam hal ini, saya rasa kegiatan ini cukup baik sekali," singkatnya.

 

Sedangkan Ketua Bawaslu Riau, Rusidin Rusdan dalam hal ini memaparkan tentang peraturan dan  pengawasan terhadap suatu lembaga dalam pelaksanaan Pilkada.

 

Rusidin mengaku lebih memilih datang ke suatu lembaga untuk melakukan sosialisasi. Sehingga, sosialisasi dapat disampaikan kepada keanggotaan lembaga tersebut.

 

"Kita memantau setiap kegiatan lembaga dalam Pilkada di Riau ini. Jika kita temukan pelanggaran (tidak netral) maka akan dilakukan penindakan," terang Rusidin.

 

Reporter: Andika

Editor: Nandra F Piliang