Jelang Pacu Jalur, Pedagang Musiman Mulai Menjamur

Jelang Pacu Jalur, Pedagang Musiman Mulai Menjamur
TELUK KUANTAN, RIAUMANDIRI.co - Pedagang musiman mulai bermunculan di kota Teluk Kuantan, Kabupaten Kuansing - Riau, menjelang iven akbar Pacu Jalur 2017 di tepian Narosa.
 
Pantauan riaumandiri.co, Senin (21/8), pedagang dari luar daerah sudah mulai berbondong- bondong datang ke kawasan tersebut. Hal ini dikarenakan pada tanggal 23 agustus 2017, Kabupaten Kuansing akan melaksanakan iven tahunan yaitu pacu jalur.
 
Mereka bahkan ada yang datang dari luar Provinsi Riau, seperti pedagang dari Padang, Medan, bahkan ada juga pedagang Bandung.
 
Hendri (35) salah satu pedagang sepatu dari pekanbaru, mengatakan bahwasan setiap event pacu jalur, ia selalu datang ke kota Kabupaten Kuansing  untuk berjualan sepatu. Bahkan ia sudah ada di kuansing sejak hari minggu kemaren.
 
"Iya, setiap ada iven ini, saya selalu datang untuk berdagang sepatu. Saya sejak Minggu siang sudah ada di Kuansing ini." ujar Adi, pedagang dari Bandung kepada riaumandiri.co
 
Ia mengatakan, bahwa berjualan pada saat iven seperti ini sangat menjanjikan, karena ribuan masyarakat akan tumpah ruah untuk memeriahkan iven paju jalur tersebut.
 
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ucok (41) pedagang buah asal Medan. Ia berserta istrinya memang segaja datang ke Kuansing menggunakan mobil untuk berjualan buah- buahan.
 
"Saya tidak pernah ketinggalan untuk berdagang buah pada momen iven pacu jalur ini, karna momen seperti ini hanya diadakan satu tahun sekali saja," ungkapnya.
 
Ucok menambahkan, pada iven Paju Jalur 2016 lalu, pendapatan dari penjualan buah ini mampu mendapatkan keuntungan mencapai 80 persen dari modal awalnya. Dengan begitu pada pacu jalur 2017 ini, ia berharap bisa mendapatkan keuntungan seperti pada tahun lalu.
 
"Saya sangat berharap agar tahun ini pendapatan saya bisa seperti tahun 2016 lalu. Karna iven seperti ini ribuan manusia akan hadir untuk menonton pacu jalur ini." terangnya.
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 22 Agustus 2017
 
Reporter: Suandri
Editor: Nandra F Piliang