SIAK (riaumandiri.co)-Bupati Siak H Syamsuar mengaku belum puas terhadap pembinaan generasi muda saat ini. Menurutnya, dirinya baru merasa puas sampai pemuda para pemuda di  Negeri Istana bisa mandiri dan sanggupmemanfaatkan peluang yang ada, untuk bersaing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN saat ini.

Hal itu dilontarkannya saat memberikan arahan pada pelantikan pengurus Karang Taruna Kabupaten Siak masa bakti 2016-2021, Minggu (22/1) di Gedung Tengku Mahratu Siak.

Ikut hadir dalam kesempatan itu Ketua DPRD Siak Indra Gunawan bersama Wakil Ketua I Sutarno SH, Wakil Ketua I Karang Taruna Provinsi Riau Jasman beserta jajaran, pengurus LSM dan Ormas, pelajar dan tokoh masyarakat Siak.

"Saya belum puas atas pembinaan Pemuda, pembinaan harus bisa membuat pemuda mandiri. Sehingga ke depan tidak lagi bergantung pada pendanaan yang digulirkan pemerintah," kata Bupati.

Menurut Bupati, pemuda saat ini harus mampu bersaing. Di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) ini, akan datang pengusaha dari negara lain dan mereka membawa tenaga kerja dari negara lain juga.

Karena itu pemuda Siak diingatkan jangan tinggal diam. Selain harus mampu bersaing dalam segi kemampuan dengan bangsa lain, juga harus mampu memanfaatkan peluang yang ada di daerah untuk melakukan usaha.

Ditegaskan Bupati, Pemkab Siak akan terus melakukan pembinaan dan mencarikan peluang yang bisa digarap pemuda. "Kami pemerintah daerah akan terus mencarikan peluang-peluang apa yang bisa dilakukan di Siak ini," terangnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Siak juga mengingatkan pemuda untuk bisa memanfaatkan teknologi dengan maksimal, sehingga bisa terus memperbanyak relasi. Pada akhirnya, mereka diharapkan mampu membangun jaringan usaha di berbagai daerah.
Fokus Pembinaan
Harapan senada juga disampaikan Pengurus Karang Taruna Riau yang diwakili Jasman. Pihaknya berpesan, pengurus Karang Taruna Siak bisa aktif melakukan pembinaan terhadap karang taruna yang ada di kecamatan dan di kampung-kampung.

"Dalam dunia persaingan saat ini kita tidak bisa menolak hadirnya pengusaha asing dan tenaga kerja asing di tempat kita, untuk itu siap atau tidak siap pemuda harus siap. Jangan pernah berfikir apa yang kita dapat dari karang taruna, namun apa yang kita berikan kepada karang taruna," katanya.

Jasman mengapresiasi kegiatan Karang Taruna Kabupaten Siak, yang saat ini dinilai telah aktif dan terjalin komunikasi dari Karang Taruna Kampung, Kabupaten hingga ke komunikasi ke pusat.

Sedangkan Ketua Karang Taruna Kabupaten Siak, Ihksan, mengatakan, kepengurusannya saat ini merangkul dari seluruh elemen, dari berbagai warna. Baik itu kalangan politisi atau kalagan aktivis sosial. Semuanya dirangkul untuk menelurkan kreativitas baru di Karang Taruna Siak.

"Karang Taruna merupakan tempat berkreativitas, untuk membentuk karakter pemuda dengan jiwa yang unggul, membentuk individu yang kreatif dan inovatif, memunculkan ide dan gagasan baru untuk menghidupkan kegiatan di kampung-kampung," kata Ihksan.

Selain itu, Ihksan mengaku siap menjalin kemitraan Karang Taruna dengan pemerintah, siap melakukan pembinaan pemuda guna mewujudkan kemandirian.

Dalam kepengurusannya nanti, setiap Karang Taruna Kecamatan akan digerakkan merangkul Karang Taruna Kampung untuk mengelola suatu usaha, minimal satu kecamatan satu kelompok usaha yang disesuaikan dengan komoditi dan peluang yang ada di tiap kecamatan. (lam)