UJUNGBATU (RIAUMANDIRI.co) - Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Senin (14/11) sore kemarin menyalurkan bantuan dana stimwulan atau bantuan kepada korban bencana angin puting beliung yang melanda Kecamatan Ujungbatu dan Rambah Hilir beberapa waktu yang lalu.

Informasi ini diperoleh dari Kepala Pelaksana BPBD Rohul, Aceng Herdiana melalui Sekretarisnya, Hari Muhammad pada saat pembagian bantuan dana dtimwulan di Kantor Desa Ujungbatu Timur. Katanya, bantuan yang diserahkan kepada warga yang terdampak musibah angin puting beliung di dua kecamatan berupa uang tunai.

Menurutnya, pasca kejadian musibah angin puting, warga sudah banyak yang memperbaiki sendiri rumahnya yang rusak menggunakan dana pribadi. "Ada 200 kepala keluarga (kk) di Kecamatan Ujungbatu dan Rambah Hilir yang menerima bantuan Stimwulan tersebut," katanya menjawab Pekanbaru Pos usai penyerahan secara simbolis bantuan kepada salah seorang warga Desa Ujungbatu Timur.

Sementara itu, diutarakannya besaran dana bantuan yang diterima oleh warga jumlahnya bervariatif, disesuaikan dengan kerusakan rumah warga. "Kita sudah terlebih dahulu mendata kerusakan rumah warga.

Dana yang diterima oleh warga korban musibah angin puting beliung tersebut, mulai dari yang paling kecil sebesar Rp546.000 hingga kerusakan yang paling parah sebesar Rp1.546.000," terangnya.

Hari juga memohon maaf kepada warga atas keterlambatan penyaluran bantuan tersebut. Keterlambatan bantuan itu, dikarenakan proses pengurusan di Pemkab Rohul yang harus memenuhi prosedur.

"Bantuan ini dicairkan hari Jumat lalu, karena proses pencairan yang memakan waktu lama, terpaksa kami membagikannya hari ini. "Kemudian, proses evakuasi dan pendataan terhadap korban bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Rohul. Bantuan ini sempat juga tertunda dan baru dapat dibagikan sore ini," jelasnya.

Dijelaskannya lagi, setiap warga yang akan menerima bantuan tersebut wajib membawa foto kopi  KTP maupun Kartu Keluarga, kemudian membawa matrai 6000. Hal ini dilakukan untuk mempertanggung jawabkan pengunaan anggaran tersebut.

Dirinya berharap, agar bantuan itu dapat meringankan beban warga korban musibah tersebut. Katanya lagi, meskipun bantuan itu tidak dapat mengganti biaya keseluruhan yang telah dikeluarkan oleh warga, tapi setidaknya Pemkab Rohul sudah memberikan perhatiannya.

Pada saat bersamaan, salah seorang warga, Naldi mengaku, merasa sangat terbantu dengan dana Stimwulan tersebut. Dirinya sempat pesimis, kalau bantuan itu tidak lagi ada.

"Saya sempat pesimis bantuan itu tidak keluar lagi, karena waktunya sudah cukup lama. Tapi Alhamdulillah Pemkab Rohul melalui BPBD masih memperhatikan warga yang terdampak musibah puting beliung tersebut," ujarnya.

Pada kesempatan itu, tampak hadir Camat Ujungbatu, El Bizri, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Rohul, Khalfisri, Pj Kepala Desa Ujungbatu Timur, Benyamin Yahya, Komandan Pos Damkar Kecamatan Ujungbatu, Danton Suwendi dan seluruh perangkat Desa Ujungbatu Timur.(adv/humas)