TAPUNG (RIAUMANDIRI.co) - Untuk kesekian kalinya Rahmat Jevary Juniardo atau yang akrab disapai Ardo, kembali mengunjungi Kecamatan Tapung. Meski kali ini dia datang untuk berkampanye sebagai salah seorang Calon Bupati Kampar dari jalur perseorangan bersama Khairuddin Siregar. Kali ini yang menjadi tujuannya adalah Desa Kenantan, Kecamatan Tapung, pekan lalu.

Kampanye dialogis yang dilakukan itu dihadiri oleh seratusan orang yang terdiri dari bapak-bapak, pemuda serta tak lupa kaum ibu-ibu yang juga antusias untuk mendengar paparan program dari Calon Bupati Kampar termuda itu.

"Saya tidak akan menunggu tua untuk mengabdi bagi masyarakat," ujar Ardo membuka kata di hadapan masyarakat siang itu. Seperti biasa, selain memaparkan program-program pembangunan yang akan diusungnya nanti Ardo juga memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi pembangunan yang diinginkan.

"Untuk di Tapung ini, hanya jalan menuju desa kami yang belum seluruhnya diaspal pak Ardo. Masih ada 1,5 Km lagi yang belum diaspal, tolong ya pak Ardo aspal jalan kami itu, agar anak-anak kami bisa lancar pulang pergi ke sekolah," ujar Miskhun spontan tatkala diberi kesempatan menyuarakan aspirasinya.
Menjawab pertanyaan itu, Ardo tak serta merta menjawab. Tapi dia hanya berujar seperti ini.

"Bapak dan ibu, saya ini masih muda, umur saya masih 26 tahun. Perjalanan hidup dan karir saya masih panjang. Untuk itu, saya ingin memegang kepercayaan bapak ibu itu sepanjang hayat, bukan untuk sekedar 5 tahun saja. Jika saya tidak amanah, tentulah saya akan cepat tenggelam di usia yang muda ini pula," tutur dia.

"Alhamdulillah bapak dan ibu, jalan ke Desa Kenantan ini sudah saya usulkan dalam APBD murni 2017. Berdoalah bapak dan ibu ku sekalian semoga para dewan yang lain juga bersedia mengabulkannya," ucap Ardo menjelaskan.

Ardo mengaku, selama berkeliling Tapung banyak aspirasi masyarakat yang sudah diusahakannya terwujud sebelum diusulkan oleh masyarakat. "Saya sudah inisiatif, apa-apa saja yang perlu dibangun di sini.

Tapi kembali lagi, ada banyak kepala di DPRD yang mestinya punya komitmen yang sama dengan saya. Insya Allah, jalan desa ibu sudah menjadi perhatian saya sejak lama.  Hanya saja wewenang saya masih terbatas saat ini.

Untuk itu, mari kita bersama-sama berusaha agar saya punya wewenang banyak sehingga saya bisa membangun dengan maksimal," tutup Ardo sembari disambut tepuk tangan dari warga. (ari)