Ujian Pelatih

Ujian Pelatih

ITALIA (RIAUMANDIRI.co) - Suksesor Antonio Conte, Giampiero Ventura, memiliki tugas yang sulit. Setidaknya, ia dituntut bisa membawa Italia lebih baik dari pendahulunya.

Seperti diketahui, Conte sukses membawa Italia ke perempat final Euro 2016 walaupun memiliki skuad yang kurang mumpuni dari skuad-skuad timnas Italia dalam beberapa turnamen sebelumnya.

Ujian Gli Azzurri berhasil mengalahkan Belgia di pembuka grup dan menyingkirkan sang juara bertahan Spanyol dibabak 16 besar sebelum dieliminasi oleh Jerman melalui adu penalti.

Sejauh ini, Ventura tidak memulai kiprahnya bersama Timnas Italia dengan baik, karena mereka kalah 3-1 di kandang dari Prancis dalam pertandingan persahabatan. Tapi ia berhasil memperbaikinya kala meraih kemenangan 3-1 atas Israel di pertandingan kompetitif pertamanya.

Graziano Pelle, Antonio Candreva, dan Ciro Immobile mencetak gol dalam pertandingan itu, dan dua striker telah berbuat cukup untuk tetap berada di skuat, dan membuat striker bengal Mario Balotelli yang tengah on fire tetap tak terpanggil.

Match day ke-2 kualifikasi Piala Dunia 2018  grup D, Gli Azzurri menjamu juara Eropa dua kali, Spanyol, di Juventus Stadium, Jumat (7/10) dinihari WIB.

Tak berbeda dengan Gli Azzurri, Spanyol yang juga punya manajer baru dalam pertandingan yang bisa mempengaruhi siapakah yang akan berada di puncak klasemen akhir.

Kedua belah pihak adalah favorit untuk tempat teratas di grup kualifikasi Piala Dunia ini, dan siapa pun yang menang dalam dua pertemuan di antara mereka akan punya peluang besar lolos otomatis  ke Piala Dunia.

Spanyol berpisah dengan pelatih legendaris Vicente Del Bosque setelah Euro 2016 dan telah digantikan Julen Lopetegui setelah gagal membawa Spanyol juara Eropa ketiga beruntun.

Lopetgeui tak membuang-buang waktu dalam mendapatkan timnya kembali ke jalur kemenangan. Tim Matador memenangkan pertandingan pertama mereka di bawah manajer barunya 2-0 dalam pertandingan persahabatan di kandang Belgia, dengan David Silva mencetak dua gol dalam pertandingan itu.

Pertandingan kompetitif pertama Julen Lopetegui adalah menjamu tim lemah Liechtenstein, dengan David Silva menambahkan dua lagi golnya. Dia bukan satu-satunya di papan scoresheet dengan Diego Costa mencetak dua gol, seperti yang dilakukan Alvaro Morata sementara Sergi Roberto dan Vitolo kedua menambahkan satu gol masing-masing dalam kemenangan telak  8-0 . Ini performa jauh meningkat kala kalah 1-0 di kandang Georgia dalam laga perdana kualifikasi Euro 2016 .

Ini benar-benar kisah dua manajer baru. Ventura telah berjuang untuk menemukan stabilitas defensif yang diperlihatkan Conte dengan bertumpu pada para bek Juve, dengan kebobolan empat gol dalam dua pertandingan. Spanyol, di sisi lain, telah menghidupkan kembali lini depan yang super tajam yang tak terlihat di uro 2016, mencetak sepuluh dalam dua pertandingan terakhir mereka.

Meski Italia menang dalam pertemuan terakhir di babak 16 besar Euro 2016 dengan skor 2-0 dan itu satu-satunya kekalahan Spanyol dari Italia dalam 6 pertemuan terakhir dimana Tim Matador menang dua kali dan tiga kali seri.

Dalam laga ini Gianluigi Buffon ingin menambah 163 capnya dengan dirinya masih menjadi kapten tim yang membuat Gianluigi Donnarumma masih menunggu debut kompetitifnya meski bermain dalam uji coba. Pemain 21 tahun, Alessio Romagnoli satu-satunya pemain uncapped, dengan Daniele De Rossi dengan 18 gol menjadi topskor tim yang masih aktif.

Pelle tetap akan dipilih di depan bersama Eder atau Imobile dengan pemain muda Belotti menunggu dari bench, sementara tanpa Chiellini yang terkena suspensi Astori bisa menemani para bek Juve lain dengan Veratti dan Parolo memimpin lini tengah.

Sementara Spanyol Costa dan Morata akan berebut posisi striker tunggal dengan sokongan dari Nolito dan David Silva, dengan tanpa , Bellerin, Cecs dan Mata yang tak dipanggil. Sementara Herrera bisa menjalani debut meski dari bench dengan duo Barca Busquest dan Iniesta menjadi gelandang duo lini tengah.

Saat ini Spanyol memimpin klasemen sementara Grup G dengan perolehan tiga poin, unggul selisih gol dari Italia yang menempati peringkat kedua dan Albania di posisi ketiga. (kbc/hai)

Rekor Pertemuan:

02/07/12 Spanyol 4-0 Italia
28/06/13 Spanyol 0-0 Italia
06/03/14 Spanyol 1-0 Italia
25/03/16 Italia 1-1 Spanyol
27/06/16 Italia 2-0 Spanyol