Menpan RB Tak Mengira Riau Sudah Gunakan IT

Implementasi Pelayanan Publik Tercermin di Riau

Implementasi Pelayanan Publik Tercermin di Riau

PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Asman Abnur, tidak mengira jika di Pemerintahan Provinsi Riau telah menggunakan sistem teknologi, dalam menjalankan roda Pemerintahan di seluruh dinas.

Bahkan Mentri meminta kepada Gubernur Riau untuk menjadikan sistem yang dijalankan ini, menjadi percontohan bagi seluruh kabupaten/kota dan provinsi lainnya, yang belum menggunakan sistem teknologi.

"Implementasi pelayanan publik sudah tercermin di Riau. Saya tidak mengiran Riau sudah menerapkan sistem teknologi jauh-jauh hari. Saya minta pada Pak Gubernur untuk jadikan ini rule model bagi daerah lain," ujar Menpan RB Asman Abnur, saat kunjungan kerja ke Riau, Rabu (7/9).


Pelayanan yang telah dijalan Pemprov Riau, kata politisi Partai PAN ini, telah mempermudah masyarakat dalam mengurus segala urusan. Apapun yang menjadi kekurangan dalam menyelesaikan urusan langsung ditanggapi dengan cepat. Masyarakat juga tidak perlu lagi berhubungan langsung dengan pemegang kekuasaan di dinas. Tinggal memasukkan berkas dan mengisi blanko, apa daja yang akan diurus di jajaran Pemerintahan.

"Seperti ini masyarakat tidak dipersulit lagi dalam urusan, tidak  berhubungan langsung dengan pengambil keputusan. Kalau ada kendala hari ini bisa langsung dilaporkan ada tombol pengaduan langsung online. Jadi kepala daerah tinggal mengontrol hal-hal apa yang dijadikan keberatan dari masyarakat Kesadaran sudah dimulai oleh kepala daerahnya," kata Menpan usai meninjau Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) Riau.

Implementasi Di sela-sela peninjauan di BP2T, Menpan RB juga menyempatkan diri dengan masyarakat yang sedang mengurus perizinan. Menoan bertanya bagaimana pelayanan di Pemprov Riau apakah diperlambat atau tidak.

"Bagaimana pelayananya, menyenangkan tidak. Apa ada kendala?," tanya Menpan kepada salah seorang warga. "Tidak pak, belum ada kendala, saya dilayani dengan baik. Bahkan disediakan minuman dan makanan ringan sambil menunggu," ujar warga yang disapa Mentri.

Dengan demikian kata Mentri, pelayanan yang telah diberikan oleh jajaran Pemerintah Provinsi Riau, sudah melangkah lebih maju. Selain meringankan masyarakat, seluruh SKPD yang ada di Pemprov Riau juga bisa dipantai langsung oleh Gubernur.

Karena Pemprov Riau juga mengguna sistem e goverment, di seluruh dinasnya. Sehingga apapun kegiatan dan berapa serapan anggarannya bisa langsung diketahui, bahkan masyarakt juga bisa melihatnya.

"Berarti pelayan di Riau sudah melangkah maju berapa implementasi kegiatan ditahun anngaran SKPD yang lambat merealisasikan proyeknya, langsung ketahuan," tambah Mentri, udai melihat sistem pelayanan di LPSE.

Sementara itu, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengatakan Pemprov Riau tidak malu dengan hasil kunjungan Menpan RB ke Riau. Karena dengan tagline Riau.GO.IT, sesuai dengan arahan dari Presiden kepada Mentri, bagaimana meningkatkan pelayanan publik.

"Jadi kita tidak malu dengan tagline RiauGO.IT. Jadi kita melihatkan kepada Mentri bahwa kita sudah mulai. Tinggal kita melengkapinya, dan November semua sudah dilengkapi seluruh SKPD dengan sistem IT. Pokoknya gak salah lah kita pakai GO.IT," ungkap Gubernur Riau.

Kunjungan kerja Menpan RB bersama rombongan ke Riau hanya berlansung singkt, Menpa RB tiba di Pekanbaru pukul 7.30 WIB pagi, dan langsung meninjau pelaayanan di Polda Riau, Samsat, dan pelayanan pembuatan SIM.

Selanjutnya Menpan yang didampingi juga oleh Kapolda Riau, Brigjen Pol Supriyanto, dan Gubernur Riau, meninjau beberapa SKPD di Kantor Gubernur Riau. Menpan dan Rombongan kembali ke Jakarta pada pukul 14.00 WIB. nur