JAMBORE PRAMUKA NASIONAL DI CIBUBUR

74 Pelajar Siak Nyanyi di Depan Presiden Jokowi

74 Pelajar Siak Nyanyi di Depan Presiden Jokowi

CIBUBUR (riaumandiri.co)-Sebanyak 74 pelajar asal Siak dipercaya menjadi paduan suara pada pembukaan Pembukaan Jambore Nasional X di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur Jakarta, Minggu (14/8). Mereka melantunkan paduan suara di depan Presiden RI Jokowi.


Dalam upacara Peringatan Hari Pramuka ke-55 ini, pelajar asal Siak yang bergabung di Pramuka itu sukses membawakan 34 lagu daerah dan lagunya Bapak Pramuka Dunia Baden Powel yang berjudul Ging Gang Goolie di depan Presiden Republik Indonesia dan para tamu undangan lainnya.


Bupati Syamsuar dan Wakil Bupati Alfedri turut menghadiri Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-55 dan pembukan Jambore Pramuka di Buper Cibubur ini. Bupati merasa bangga atas keberhasilan 74 pelajar asal Siak tampil di hadapan Presiden RI dan disaksikan 250 Pramuka perwakilan dari 11 Negara, 25.000 Pramuka se-Indonesia, 5.000 kakak Pramuka se-Indonesia, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault, Gubernur, Bupati dan Walikota, Kakwarda, Kakwarcap dan para Kwartir se-Indonesia.



74 orang pelajar itu ialah kader Pramuka utusan dari Gugus Depan beberapa SMA, SMK dan Madrasah Aliyah yang ada di Kecamatan Siak dan Mempura.


"Ini tentunya merupakan kebanggaan bagi kita sebagai orang Siak, anak Siak  bisa tampil di depan Presiden Republik Indonesia dan para Pejabat Negara lainnya," ujar Syamsuar.


Tidak mau ketinggalan dengan daerah yang lain, pada Jambore kali ini Kabupaten Siak juga mengirimkan Pramuka-pramuka terbaiknya yang berjumlah 48 orang. Terdiri dari, empat orang pimpinan, sudah termasuk tenaga kesehatan, empat orang Pembina Pendamping, 16 orang Penggalang Putra yang terdiri dari dua regu, 16 orang Penggalang Putri yang terdiri dari dua regu dan delapn orang quarter meker.


Sebagai Kamabicab Gerakan Pramuka Siak, Syamsuar menyampaikan, Hari Pramuka ke-55 sangat berarti bagi anak Siak. Melalui kegiatan ini dinilai dapat membentuk kepribadian dan karakter anak, sekaligus mengajarkan anak-anak supaya mandiri, bekerja keras, pantang menyerah, disiplin, berjiwa gotong-royong dan melatih kreativitas anak.


Syamsuar berharap, ke depannya para pelajar Siak bisa terus meningkatkan kualitas pendidikannya dan menambah ketakwaan dan keimanannya kepada Allah SWT serta berahklak mulia.


Hari Pramuka ke-55 Tahun 2016 ini mengangkat tema 'Bangun Karakter Kaum Muda melalui Kegiatan yang Keren, Gembira dan Asyik' sekilas langsung mengingatkan pada tema Jambore Nasional X Tahun 2016, "Keren, Gembira, Asyik". Tema ini memang disinergikan dengan semangat Jambore Nasional 2016.


Untuk diketahui bersama, Hari Pramuka Nasional diperingati pada 14 Agustus, dimana tepat pada tanggal 14 agustus 1961 presiden Republik Indonesia yang pertama, Ir Soekarno melantik secara langsung Majelis Pimpinan Nasional, Kwarnas dan Kwarnari di Istana Negara.


Mewarnai
Sebelumnya Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menyampaikan, Gerakan Pramuka telah banyak mewarnai rentetan sejarah Indonesia. Dari era kemerdekaan hingga kini Pramuka telah banyak menelurkan pemimpin bangsa. Gerakan Pramuka dinilai telah berjasa membentuk karakter anak muda Indonesia.


"Ini rumah besar bangsa Indonesia. Visi misinya besar, jaringannya besar. Gerakan Pramukalah yang sistematis dan konsisten membangun Indonesia dan revolusi mental," ujar Adhyaksa.


Jambore Nasional adalah pesta kegiatan Pramuka Penggalang se-Indonesia sebagai wahana untuk merajut persaudaraan dan persahabatan.(adv/hms)