Meski Telah Diguyur Hujan

Siak Tetap Waspada Karhutla

Siak Tetap Waspada Karhutla

SIAK (riaumandiri.co) - Meski wilayah Kabupaten Siak saat ini telah diguyur hujan, namun Damker BPBD, Masyarakat Peduli Api dan pihak terkait tetap waspada dan memiliki persiapan untuk menaklukkan api jika muncul. Pernyataan ini disampaikan Bupati Siak H. Syamsuar pada acara Kunker yang digelar Dandrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi, Rabu (13/7) di Gedung Tengku Maharatu Siak.


Tampak hadir Wakil Bupati Siak Alfedri, Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, Kapolres Siak AKBP Retika Pardamaian Nenggolan, Kajari Siak Zondri, Dandim 0303 Bengkalis, dan seluruh Penghulu, Camat serta pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak.


"Meskipun di Kabupaten Siak telah diguyur hujan beberapa hari belakangan ini, namun permasalahan karlahut menjadi perhatian kita bersama, untuk itu dalam penyeluhan ini yang nantinya akan dipaparkan oleh Dandrem 031/Wirabima diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Kabupaten Siak," ujar Syamsuar di dalam sambutanya.



Pada kesempatan ini Bupati Siak memaparkan geografis wilayah Kabupaten Siak, dijelaskannya sekitar 36 persen wilayah administrasi Kabupaten Siak merupakan lahan gambut. Sebagaimana diketahui ada beberapa wilayah yang terjadi langganan terjadi Karlahut.
"Menanggulangi kerapnya terjadinya karlahut di Kabupaten Siak, kita melakukan upaya-upaya guna mencegah dan menanggulangi bencana alam ini, salah satunya dengan membentuk BPBD hingga dibentuk Mas yarakat Peduli Api," jelas Bupati.


Menurut Bupati, upaya dan trobosan yang dilakukan telah menunjukkan perkembangan yang positif dalam meminimalisir kebakaran, sebagaimana diketahui belum lama ini Kabupaten Siak berhasil meraih penghargaan dari Mendagri dalam mengantasi Karlahut.
"Dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Kar lahut kita juga melibatkan sejumlah unsur, termasuk perusahaan yang beroprasi di wilayah Siak kami tuntut untuk berkontribusi," imbuh Syamsuar.
Namun demikian, dirinya juga mengharapkan kerjasama yang baik dari setiap unsur terkait dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan Karlahut, sehingga bencana ini tidak kembali melanda khususnya di Kabupaten Siak maupun  Provinsi Riau.(adv/humas)