Pesta Perpisahan The Hammers

Pesta Perpisahan The Hammers

WEST HAM (riaumandiri.co) - Sebuah laga krusial dan emosional akan tersaji pada pertandingan Premier League yang jatuh pada tengah pekan nanti. West Ham United akan menggelar laga terakhir mereka di Boleyn Ground menjamu Manchester United pada hari Rabu (11/5) dini hari nanti.

Seperti diketahui, musim ini adalah musim terakhir West Ham United menempati Boleyn Ground sebagai home ground mereka. Terhitung musim depan, The Hammers akan pindah ke Olympic Stadium meninggalkan Boleyn Ground yang sudah 112 tahun menjadi markas mereka.

Untuk itu dalam laga kandang terakhir mereka musim ini yang notabene menjadi laga terakhir mereka di Boleyn Ground, anak asuh Slaven Bilic ingin meraih kemenangan penuh atas tamu mereka sebagai pesta perpisahan yang layak bagi Boleyn Ground.

Berkat kekalahan atas Swansea City pada akhir pekan lalu membuat jarak antara The Hammers dengan zona Eropa League yang saat ini ditempati oleh United melebar menjadi empat poin. Jika mereka bisa mengalahkan Setan Merah pada tengah pekan nanti, maka selisih poin mereka dengan zona Eropa akan kembali menjadi satu poin. Untuk itu laga ini menjadi laga yang wajib dimenangkan oleh Dimitri Payet dan kawan-kawan demi mewujudkan ambisi mereka bermain di Europa League musim depan.

Akan tetapi Manchester United datang ke Boleyn Ground bukan sebagai 'penonton' dari pesta perpisahan The Hammers. Hal ini dikarenakan anak asuh Louis van Gaal masih mengusung misi bermain di Liga Champions musim depan. Dengan hasil imbang antara Manchester City dan Arsenal pada akhir pekan lalu, membuat jarak United dengan zona Liga Champions hanya terpaut dua poin saja. Untuk itu kemenangan kontra The Hammers ini wajib dicapai jika Setan Merah masih ingin bermain di Liga Champions musim depan.

Jika menilik sejarah pertemuan kedua tim, Manchester United cukup mendominasi pertemuan kontra West Ham. Di enam pertemuan terakhir kedua tim, Wayne Rooney dan kawan-kawan mampu menang sebanyak tiga kali dan meraih hasil imbang di tiga laga lainnya. Selain itu United juga belum pernah mencicipi kekalahan di enam lawatan mereka ke Boleyn Ground. Untuk itu laga ini diprediksi akan berjalan sangat ketat, karena kedua tim membutuhkan kemenangan dengan tujuan berbeda.

Di kubu tuan rumah, Pelatih Slaven Bilic tidak punya masalah cedera baru pada timnya. Hanya ada dua pemain The Irons yang tidak bisa dimainkan pada laga nanti, yaitu sang penjaga gawang utama mereka Adrian dan Carl Jenkinson yang masih mengalami cedera lutut dan cedera ACL. Selain kedua pemain ini, seluruh punggawa West Ham siap turun untuk mengamankan kemenangan kontra Setan Merah.

Dengan Formasi 4-2-3-1, Slaven Bilic kemungkinan besar akan kembali memainkan Darren Randolph sebagai pengganti Adrian di bawah mistar gawang West Ham. Striker jangkung Andy Carroll akan kembali diplot sebagai ujung tombak The Hammers pada laga ini. Di belakang Carroll ada tiga gelandang kreatif The Hammers yaitu Dimitri Payet, Manuel Lanzini, dan Enner Valencia yang akan membantu serangan West Ham, sedangkan duet Mark Noble dan Ceikhou Kouyate akan mengatur aliran bola The Hammers..


Di lain pihak, Louis van Gaal datang ke kota London dengan kondisi cedera yang cukup memprihatinkan. Pada pertandingan kontra Norwich City akhir pekan lalu, Van Gaal harus kehilangan dua pemainnya yang menderita cedera yaitu Anthony Martial dan Matteo Darmian. Absennya kedua pemain ini menambah panjang daftar cedera United yang sebelumnya dihuni oleh Bastian Schweinsteiger, Will Keane, dan Luke Shaw. Selain itu pada laga ini, United juga tidak bisa diperkuat Marouane Fellaini yang dihukum tiga laga atas insiden sikutannya ke Robert Huth.

Dengan kondisi tersebut, Louis van Gaal diprediksi akan melakukan sejumlah pergantian pada pertandingan penting ini. Beberapa pemain yang ia istirahatkan pada laga kontra Norwich City seperti Marcus Rashford dan Daley Blind diprediksi akan kembali menjadi starter pada laga ini. Sebagai ujung tombak, Rashford akan dibantu oleh pergerakan Memphis Depay, Wayne Rooney dan Juan Mata di posisi gelandang serang, sedangkan Morgan Schneiderlin dan Michael Carrick akan kembali menjadi pengatur tempo serangan Setan Merah di Boleyn Ground. (bln/esi)