Ivanovic Rindu Grand Slam

Ivanovic Rindu Grand Slam

MELBOURNE (HR)-Kendati gagal total di Australia Terbuka Januari lalu, Ana Ivanovic belum menyerah untuk mendapatkan titel grand slam lagi. Petenis Serbia itu bertekad mengulang hasil manis yang pernah diraih di Prancis Terbuka 2008.
Ivanovic melewati Australia Terbuka dengan hasil kurang oke. Dia tersingkir di babak pertama setelah dikalahkan petenis kualifikasi Lucie Hradecka.
Hasil itu seolah menjadi antiklimaks setelah petenis 27 tahun tersebut tampil oke dalam turnamen pemanasan di Brisbane pekan sebelumnya. Dia menjadi runner-up setelah digebuk petenis Rusia Maria Sharapova di babak final.
Ivanovic belum menyerah. Dia optimistis mengulang sukses di tahun 2008 sebagai juara Roland Garros. Dia juga yakin bisa menjadi petenis nomor satu dunia seperti kala itu.
"Memenangkan Prancis Terbuka dan menjadi petenis nomor satu dunia menjadi momen paling berkesan buatku sejauh ini. Itu terjadi dalam waktu yang bersamaan, pada Juni 2008," kata Ivanovic seperti dikutip Khaleej Times.
Selain bermodal raihan enam tahun lalu, optimisme Ivanovic juga terdongkrak performanya yang kembali meyakinkan sepanjang tahun 2014. Dia menutup tahun itu dengan ada di urutan kelima dunia.
"Aku merasa kalau aku masih berpotensi besar untuk bisa meraihnya lagi. Tujuan utamaku saat ini adalah menjadi juara Grand Slam lagi. Itu hal tersulit untuk diraih tapi aku sudah bisa mengalahkan para petenis top dan aku yakin bisa memenangkannya lagi," tutur petenis yang dikabarkan sedang dekat dengan bintang Bayern Munich Bastian Schweinsteiger tersebut.
Setelah menyelesaikan Australia Terbuka, Ivanovic dijadwalkan tampil di Dubai Tennis Championship yang bergulir pertengahan bulan ini.(dtc/pep)