SMKN 4 Target Akreditasi A

SMKN 4 Target Akreditasi A

DUMAI (HR)- Sebagai satu-satunya sekolah berbasis pertanian di Kota Dumai, SMKN 4 Dumai berupaya keras dalam mendongkrak kepercayaan dunia usaha dan dunia industri serta masyarakat.

Termasuk perihal akreditasi jurusan di sekolah. Dimana tahun ini pihak sekolah menargetkan seluruh jurusan yang dibuka di sekolah beralamat di Kelurahan Tanjungpenyembal, Kecamatan Sungiasembilan itu terakreditasi A.

Kepala SMKN 4 Dumai, H Poyong MSi kepada Haluan Riau, Sabtu (31/1) mengatakan, sekolah yang ia pimpin harus bisa menelurkan alumni siap pakai dan kompetitif dalam mengisi peluang kerja sektor industri pertanian yang sangat berjubel di Kota Dumai.
Sebut saja, PT BKR, PT SDS, PT Nagasmas Palm Oil, PT Duta Palma, PT IBP dan lainnya yang kesemua perusahaan  tersebut bergerak di bidang industeri pertanian. Yakni, pengolahan sektor hilir CPO dan turunnya.

"Ini sebuah tantangan bagi kami sebagai sekolah berbasis teknologi pertanian. Untuk menjawab hal tersebut serta meningkatkan kepercayaan pihak perusahaan, salahu satunya yang tengah kami lakukan yakni dalam proses akreditasi sekolah. Tahun ini kitaa menargetkan nilai akreditasi A untuk semua jurusan," ujarnya bersemangat.

Poyong yang dijumpai di ruang kerjanya, memaparkan, saat ini ada lima jurusan yang dibuka di sekolah yang ia pimpin. Yakni, agribisnis tanaman perkebunan (ATP), teknologi pengolahan hasil pertanian (TPHP), mekanisasi pertanian (MP). Dua jurusan lagi sebagai pendukung, yakni teknologi komputer dan jaringan (TKJ) serta akuntansi (AK).

"Bukan hanya ATP, TPHP dan MP yang kita targetkan A. Tapi untuk semua jurusan, karena kesemuanya mendukung peluang kerja di perusahaan sektor pertanian dan perkebunan yang ada di Kota Dumai," jelasnya.

Guna persiapan akreditasi tersebut, pada 27 Januari lalu pihak sekolah sudah mendatangkan tim akreditasi dari provinsi. Yakni, Puasa Simanjuntak SPd MPd dan Drs H Abdul Djalil. Kedatangan tim akreditasi tersebut untuk mematangkan persiapan sekolah dalam penilaian kreditasi.

Menurut Poyong, ada delapan standar kompetensi dasar dalam penilaian kreditasi sekolah. Yakni, standar isi, proses, kelulusan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan serta standar penilaian.
"Tujuan SMKN 4 Dumai melaksanakan akreditasi yaitu untuk mendapatkan pengakukan dari pihak luar, masyarakat, DU/DI bahwa pelayanan dan manajemen admistrasi berjalan dengan baik," tukasnya.(zul)